Satu-satunya di Dunia, Perpaduan Kota dengan Alam Liar

Sabtu 07-09-2019,15:04 WIB
Reporter : Benny
Editor : Benny

Ganjar Pranowo saat ditemui di Hotel Grand Senyiur di sela pelantikan pengurus Kagama Balikpapan.  (Andrie/diswaykaltim.com)≠==========================

Ibu kota negara (IKN) baru di Kaltim nanti akan berkonsep City in The  Forest. 

IKN juga bakal mengadopsi New Urbanism yang bertemakan bangunan dan infrastruktur hijau (Green Building and Infrastructure).

Hal tersebut dikatakan Menteri PUPR Basuki Hadimuljono saat berkunjung ke Kota Balikpapan beberapa waktu lalu.

Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo turut berkomentar mengenai konsep dan tema itu. Menurut Ganjar, konsep seperti ini sangat langka dan hanya ada satu-satunya di dunia.

Ganjar menyebut konsep yang dibuat oleh presiden tersebut harus didukung. Karena lokasi Kalimantan yang merupakan paru-paru dunia tidak akan terusik oleh adanya pembangunan IKN ini.

"Kemarin saya dan temen-temen berkunjung ke penangkaran orangutan BOS (Borneo Orangutan Survival). Konsep ini bisa di combine. Jadi ada ibu kota tapi sekitarnya wild life (alam (kehidupan) liar). Di dunia cuma satu itu, ya Indonesia," ujarnya, Sabtu (7/9/2019).

Ganjar yakin jika pembangunan IKN di Kaltim ini telah didukung sumber daya manusia yang sangat andal. Sehingga tidak diragukan lagi dalam hal kerjasam serta mendukung kecepatan pembangunan di wilayah Indonesia tengah hingga ke timur.

"Kalimantan Timur orangnya hebat-hebat, SDM sudah enggak bisa diragukan. Insyallah pembangunan ibu kota akan berjalan sesuai rencana dan itu akan berdampak ke Indonesia Timur," jelasnya.

Singkatnya waktu yang ditargetkan Presiden dalam memindahkan IKN ini juga tak lepas dari perhatian Ganjar. Dirinya menilai, meski akan banyak pertimbangan dan tantangan dalam membangun IKN. Tapi dirinya optimis jika pemindahan IKN bisa terlaksana di tahun 2024 mendatang.

"Saya tahu pak Jokowi kalo sudah memasang target itu akan sering dicek. Contohnya di wilayah saya. Ditetapkan sebagai pengelolaan ekonomi, dipantau per tiga bulan. Pembangunan infrastruktur juga di Indonesia dicek tiap minggu. Jadi saya optimis," tegasnya.

Adanya IKN yang berlokasi persis di tengah Indonesia ini akan sangat membantu pemerataan ekonomi. Khususnya wilayah tengah dan timur. Sehingga bisa menjadi pemerataan kawasan ekonomi.

"Pasti bergeser, jadi sekitar Kalimantan pemerataan perekonomian juga pasti terjadi. Biarkan Jawa jadi kota industri aja," tandasnya. (k/bom/eny)

Tags :
Kategori :

Terkait