Juni 2021, PPU Punya Gedung PN

Kamis 22-10-2020,19:57 WIB
Reporter : Disway Kaltim Group
Editor : Disway Kaltim Group

PPU, nomorsatukaltim.com - Fasilitas pelayananan hukum di Penajam Paser Utara (PPU) bakal makin megah. Dengan berdirinya Gedung Pengadilan Negeri (PN) Kelas II Penajam yang baru. Fasilitas ruangnya akan lebih komplit.

Ini juga hadiah ulang tahun di usia keduanya. Memiliki kantor sendiri. Tak lagi meminjam bangunan milik KemenkumHam.

"Sebelumnya, untuk beberapa hal kita harus ke Paser atau ke mana-mana dulu untuk kepengurusan hukum. Harus menempuh berapa jam dulu," ucap Bupati PPU Abdul Gafur Mas'ud, Kamis (22/10/2020) saat peletakan batu pertama pembangunan.

Hal ini, katanya, sesuai dengan rencana pembangunan jangka menengah daerah yang ia pegang. Yaitu meningkatkan infrastruktur setiap lembaga.

"Kami ingin mereka memiliki sarana yang komplit. Ini adalah kebutuhan masyarakat selain kesehatan dan pendidikan," lanjutnya.

Pembangunan gedung ini tepatnya di pinggir Jalan Provinsi Kilometer 9. Diapit oleh markas Komando Distrik Militer (Kodim) 0913/PPU dan Kantor Kejaksaan Negeri (Kejari) PPU.

Lahanya hasil hibah dari Pemkab PPU. Luasnya sekira 7.000 meter persegi. Total anggarannya Rp 28 miliar. Bersumber dari anggaran Mahkamah Agung (MA).

"Akhirnya kita punya gedung sendiri. Jadi ini sinergi Anatar pemerintah daerah dan MA," kata Ketua PN Penajam, Anteng Supriyo.

Perencanaan sudah dilakukan beberapa tahun lalu. Dan harusnya pembangunan sudah berjalan di Desember 2019. Tapi pandemi lagi-lagi menjadi penghambatnya. Akhirnya diberikan tenggang waktu hingga tahun 2021.

Target pengerjaannya 8 bulan. Jadi estimasi pada Juni 2021 sudah bisa langsung ditempati.

Tahun ini alokasi anggaran yang turun sekira Rp 6 miliar dulu. Itu baru untuk pondasi gedung dua lantai ini. Rp 20 miliar baru akan dialokasikan tahun depan. Sisanya lagi, yang Rp 2 miliar dialokasikan untuk perencana dan pengawas.

"Total anggarannya itu. Tapi kalau dari Pemkab PPU bentuknya tanah. Kalau nominalnya tidak tahu sekarang berapa. Apalagi ada efek IKN ini," ungkapnya.

Wajah gedung nantinya juga sama. Dihiasi oleh 4 pilar kokoh. Kelebihannya, bakal ada 5 ruang sidang. Sebelumnya hanya ada satu.

Lalu juga dilengkapi ruang telekonferensi. Dan ruang tahanan sementara yang lebih layak dan manusiawi. Terpisah, antara ruang tahanan anak dan dewasa. Pun tersendiri antara wanita dan pria.

Dibuat ruang media center. Yang sangat representatif. Untuk melayani keterbukaan informasi yang lebih baik lagi ke masyarakat.

"Mohon maaf, karena selama ini kita belum maksimal. Jadi kalau ketemu bisa di mana-mana. Kadang di kantin. Tapi nanti bakal ada khusus," ucapnya.

Tags :
Kategori :

Terkait