Samarinda, DiswayKaltim - Sulitnya air bersih akibat banjir di Kota Tepian sepekan terakhir ini, mengharuskan PDAM Tirta Kencana Samarinda turun tangan.
Direktur Teknik Ali Rachman didampingi Humas PDAM Tirta Kencana Samarinda mengaku, suplai air bersih kepada korban banjir sudah dilakukan sejak hari pertama banjir datang.
“Sejak awal kami sudah salurkan air bersih ke masyarakat,” katanya saat meninjau banjir di wilayah Bengkuring Samarinda Utara, Kamis (13/6/2019).
Untuk menyuplai air ke masyarakat yang menjadi korban banjir, dapur umum serta ke posko relawan, PDAM Tirta Kencana bekerja sama dengan tangki swasta, diantara-Nya, armada Tangki pemadam kebakaran (Damkar), Tangki Dinas Lingkungan Hidup (DLH) serta Tangki palang merah Indonesia (PMI).
“Kami bekerja sama dengan beberapa instansi swasta maupun milik pemerintah daerah,” terangnya.
Saat melakukan peninjauan di instalasi pengolahan air (IPA) Bengkuring, Ali Rachman mengatakan, saat ini IPA tersebut belum bisa di operasikan, karena di sekitar Intake Bengkuring debit air masih tinggi.
“Karena masih banjir, IPA Bengkuring belum bisa operasikan. Kami hanya bisa nyuplai menggunakan mobil tangki ke wilayah yang terdampak banjir,” terangnya. (mfy/dah)