Kukar, nomorsatukaltim.com - Sebentar lagi, Satuan Lalu Lintas (Satlantas) Kepolisian Republik Indonesia (RI) yang ke-65. Semakin bertambahnya usia, diakui masih banyak tantangan dan hambatan yang dihadapi.
Tentunya dalam meningkatkan Keamanan, keselamatan, ketertiban, kelancaran lalu lintas (Kamseltibcarlantas). Tetapi hal tersebut memacu Satlantas untuk memberikan pelayanan yang terbaik pada masyarakat.
Karena hak dan kewajiban masyarakat. Dalam mendapatkan keselamatan, saling menghargai dan menghormati. Sebagai sesama pengguna jalan. Segala cara sosialisasi dilakukan, seperti imbauan, pengumuman dan pemberitahuan di berbagai bentuk media. Bahkan salah satunya dengan menyampaikan pesan melalui sebuah film pendek. Yang dikerjakan dan terlibat langsung memerankan tokoh dalam film tersebut.
Satlantas Polres Kukar, bahkan menggandeng langsung tokoh dan masyarakat adat yang ada di Kutai Kartanegara secara khusus. Dengan mengedepankan pendekatan kearifan lokal.
"Tujuannya agar masyarakat adat juga ikut berpartisipasi dalam mengingatkan pentingnya keamanan, keselamatan, ketertiban dan kelancaran berlalu lintas antar sesama," ucap Kasatlantas Polres Kukar AKP CS Gulo, Jumat (18/9/2020).
Agar pesan yang terkandung di dalam film tersebut tersampaikan dengan baik. Satlantas Polres Kukar pun menggandeng peran aktor dan aktris daerah yang dituju. Salam hal ini Adat Dayak Kenyah. Dan menggunakan bahasa dari daerah tersebut.
"Makanya kita sampai sengaja merumuskan bahasa dalam bahasa dayak kenyah. Bahkan sampai judul dan pemeran kita cari dari bahasa dan orang dayak asli," lanjut Gulo.
Hal ini diharapkan Gulo, bisa menjadi perhatian bersama masyarakat Kukar secara menyeluruh. Tidak hanya masyarakat yang ada di kota saja. Pesan juga akan tersampaikan hingga ke masyarakat pelosok desa yang ada di Kukar. (mrf)