Masyarakat Antusias Tunggu Uang Baru

Selasa 18-08-2020,10:22 WIB
Reporter : Y Samuel Laurens
Editor : Y Samuel Laurens

Uang kertas pecahan Rp 75.000 yang diluncurkan di HUT Kemerdekaan Republik Indonesia. (Int)

Batam, nomorsatukaltim.com - Masyarakat Kota Batam, Kepulauan Riau, antusias ingin menukar uang kertas rupiah khusus pecahan 75.000 yang diluncurkan untuk memperingati HUT ke-75 RI.

“Ingin tahu saja. Bentuknya seperti apa. Gambarnya apa. Karena ini istimewa. Diterbitkan saat merayakan HUT RI ke tiga per empat abad,” kata warga Kecamatan Batam Kota, Agus Bagjana, Senin (17/8).

Ia mendengar kabar BI menerbitkan uang rupiah baru dari media sosial dan media massa. Karena itu, Agus tak sabar untuk ikut serta memesan rupiah baru.

Agus mengaku telah menyiapkan diri untuk berburu uang yang hanya ada 75 juta lembar itu.

“Saya minta istri dan teman-teman untuk ikut dalam pemesanan daring nanti. Mudah-mudahan dapat. Kalau dapat, mau saya bingkai,” katanya.

Ia yang juga merayakan hari kelahiran pada17 Agustus menyatakan ingin mendapatkan rupiah pecahan khusus itu sebagai kado ulang tahun.

Senada dengan Agus, warga Kecamatan Sekupang, Yuyun juga mengaku penasaran dengan penerbitan rupiah pecahan baru itu. Namun, ia mengaku belum tertarik untuk menukarkan uang pecaha baru. Mengingat kondisi ekonomi sulit.

“Untuk apa tukarin uang? Sekarang ini enggak bisa simpan uang. Kalau nukar, nanti juga harus dibelanjakan. Buat saya, ini bukan saat yang tepat untuk mengoleksi uang,” katanya.

Sementara itu, Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati dan Gubernur Bank Indonesia (BI) Perry Warjiyo meresmikan secara virtual uang kertas rupiah khusus pecahan 75.000 sebanyak 75 juta lembar. Untuk memperingati HUT ke-75 Republik Indonesia.

Lembaran Uang Peringatan Kemerdekaan (UPK) 75 Tahun Republik Indonesia memuat gambar Proklamator Soekarno dan Mohammad Hatta.

“Foto Proklamator Soekarno dan Mohammad Hatta dan gunungan memiliki filosofi sebagai pembuka dan permulaan lembaran baru bagi NKRI yang baru saja diproklamirkan,” kata Menkeu.

Sementara itu, Gubernur BI Perry Warjiyo menjelaskan, pengeluaran dan pengedaran UPK 75 tahun RI ini merupakan bagian dari rencana penciptaan uang tahun anggaran 2020. Sesuai kebutuhan masyarakat dan berdasarkan ketentuan dan tata kelola sesuai UU Mata Uang.

Peluncuran UPK 75 Tahun RI juga sekaligus sebagai persembahan kebahagiaan kepada masyarakat dan bangsa Indonesia. “Peluncuran hari ini menjadi bagian momentum kebangkitan untuk Indonesia semakin maju,” katanya.

Uang rupiah khusus adalah uang yang dikeluarkan secara khusus oleh BI dalam memperingati peristiwa atau tujuan tertentu.

BI beberapa kali mengeluarkan uang edisi khusus. Di antaranya 25 tahun kemerdekaan RI, perjuangan angkatan 45, 50 tahun kemerdekaan RI, hari anak, cagar alam, hingga 100 tahun pemimpin Indonesia. (an/qn)

Tags :
Kategori :

Terkait