Bankaltimtara

Aulia Rahman Basri Pindah ke Gerindra, PDI Perjuangan Kutai Kartanegara Kecewa

Aulia Rahman Basri Pindah ke Gerindra, PDI Perjuangan Kutai Kartanegara Kecewa

Ketua Bidang Hubungan Antar Lembaga DPC PDI Perjuangan Kukar Amad Yani.-Ari/DIsway Kaltim-

KUKAR, NOMORSATUKALTIM — Berpindahnya Bupati Kukar Aulia Rahman dari PDIP menjadi kader Gerindra menuai polemik.

Pengurus PDIP baik di tingkat kabupaten mengaku terkejut, karena langkah tersebut dilakukan tanpa penyampaian resmi.

Sebagai informasi, pada Minggu (23/11/2025), Aulia hadir dalam agenda Rakerda Gerindra Kaltim di Samarinda.

Ketua Bidang Hubungan Antar Lembaga DPC PDI Perjuangan Kukar menyampaikan bahwa Aulia sebenarnya merupakan salah satu kader yang pernah diberi kepercayaan besar oleh partai.

“Beliau itu memang salah satu kader terbaik yang kami punya, walaupun masuk partai belakangan,” ujarnya,saat dihubungi Nomorsatukaltim,pada Selasa 25 November 2025.

Ia menjelaskan bahwa sebelum dinamika Pilkada berlangsung, DPC telah menyiapkan dukungan penuh bagi Aulia untuk menggantikan Edy Damansyah setelah putusan Mahkamah Konstitusi memerintahkan pelaksanaan PSU.

“Surat Ketua Umum PDI Perjuangan sudah menunjuk Aulia sebagai sosok yang menggantikan Pak Edy Damansyah. Semua prosedur kami jalankan karena beliau adalah kader dan pengurus partai,” katanya.

PDI Perjuangan merasa perpindahan ini mengabaikan proses panjang yang telah dijalankan bersama.

Terutama setelah RPJMD baru disepakati sebagai arah kerja pemerintahan daerah selama lima tahun.

“Setelah RPJMD disetujui, tentu harapan kami itu dijalankan sampai tuntas,” ucapnya.

Ia juga menegaskan bahwa tidak ada penyampaian resmi mengenai pengunduran diri Aulia dari keanggotaan maupun kepengurusan partai.

“Belum ada itu, tidak ada surat, tidak ada laporan, tidak ada pengembalian KTA,” katanya.

Menurutnya, langkah yang lebih elegan adalah menyampaikan keputusan secara terbuka kepada struktur partai pusat maupun daerah.

“Kalau memang ingin pindah, mestinya pamit baik-baik. Itu cara yang bertanggung jawab,” ujarnya.

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Sumber: