Lonjakan Cuaca Ekstrem, Pemkot Minta Warga Balikpapan Waspada di Musim Rawan Bencana

BALIKPAPAN, NOMORSATUKALTIM - Perubahan cuaca yang semakin tidak terprediksi kembali menjadi perhatian Pemkot Balikpapan.

Musim hujan dan panas yang datang tanpa pola jelas memicu risiko banjir, kebakaran permukiman, hingga insiden di kawasan pesisir.

Walhasil, pemerintah meminta warga memperketat kewaspadaan. Imbauan tersebut disampaikan Wakil Wali Kota Balikpapan, Bagus Susetyo, Sabtu (15/11/2025), saat ditemui di Borneo Bay Park Balikpapan.

BACA JUGA:Pemkot Balikpapan Nilai Kolaborasi Seni dengan Palu Ungkap Kebutuhan Penguatan Ekosistem Kreatif Daerah

Ia menekankan bahwa kondisi iklim tahun ini bergerak jauh lebih ekstrem dibanding periode sebelumnya.

"Hujan turun dengan curah tinggi dan durasi panjang. Sementara panas juga bertahan lama hingga menimbulkan kekeringan," kata Bagus.

Menurutnya, perubahan cuaca semacam ini sering memicu dua ancaman sekaligus yakni genangan dan kebakaran.

BACA JUGA:Kolaborasi Seni Balikpapan-Palu Bentuk Ekosistem Kreatif Lintas Kota

Oleh sebab itu, pemerintah meminta warga ikut menjaga lingkungan terdekatnya, terutama memastikan saluran air tetap bersih agar aliran hujan tidak tersumbat.

BACA JUGA:Pembangunan Dua Rumah Sakit Baru Tetap Jalan, Meski Anggaran Tertekan

Musim panas yang datang tiba-tiba juga memperbesar potensi kebakaran rumah tinggal.

Bagus meminta warga lebih teliti saat meninggalkan rumah, memastikan kondisi listrik, kompor, serta sumber panas lain berada dalam keadaan aman.

"Antisipasi kecil di rumah bisa mencegah kebakaran," ucapnya.

Dinas terkait juga mencatat bahwa naik-turunnya intensitas hujan kerap membuat sejumlah drainase kota bekerja tidak stabil.

Sumber: