DLH PPU Butuh Tambahan Dump Truck, Anggaran Per Unit Rp 600 Juta

PPU, NOMORSATUKALTIM - Jumlah kendaraan pengangkut sampah di PPU perlu ditambah.
Saat ini dump truck di Dinas Lingkungan Hidup (DLH) hanya ada 16 unit.

Dari belasan unit itu, sebanyak 5 unit dump truk masuk kategori tidak laik lagi, sehingga butuh pemeliharaan.

Kepala DLH Kabupaten PPU, Safwana mengatakan perlu pengadaan unit baru untuk pengangkutan sampah ke Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Buluminung.

BACA JUGA:2.587 Porsi MBG untuk 16 Sekolah di Sekitar IKN, SPPG Masih Urus Sertifikat LHS

"Informasi dari BKAD (Badan Keuangan dan Aset Daerah) saat ini proses lelang untuk satu unit dump truck," kata Safwana, Senin 13 Oktober 2025.

Adapun yang benar-benar bagus saat ini hanya 11 unit. Sedangkan 5 lainnya masih tetap digunakan, namun tak dapat leluasa.

BACA JUGA:Penambahan Titik PJU di PPU, Dishub Tak Anggarkan untuk Wilayah Sepaku di APBD

Dalam arti mengambil sampah di Tempat Penampungan Sementara (TPS) yang jauh.

"Untuk yang tidak laik pakai paling digunakan daerah-daerah terdekat saja seperti Penajam," tuturnya.

BACA JUGA:Serba-Serbi MBG di SMKN 1 PPU, Alergi Makanan hingga Hemat Uang Saku

Sementara untuk 1 armada dump truck memerlukan anggaran sekira Rp 600 juta.

Disinggung, perihal wilayah Kabupaten PPU cukup luas, ia bilang, jumlah kendaraan pengangkut sampah saat ini belum ideal.

"Belum lagi jika ada yang diperbaiki, otomatis makin berkurang kendaraan pengangkutan sampah yang dapat digunakan. Idealnya itu 30 unit untuk layangan mengangkut sampah," terang Safwana.

Sedangkan, persoalan sampah di lingkungan warga atau pusat keramaian yang susah dijangkau armada dum truck, DLH memanfaatkan 6 unit motor roda tiga. Peruntukkannya menyasar daerah pesisir dan terpencil. 

Sumber: