Banjir Surut, Ancaman Baru Muncul: Ular Serbu Permukiman Warga Samarinda
Suasana penangkapan ular berukuran jumbo yang masuk ke rumah makan di Jalan Slamet Riyadi, Samarinda.-(Foto/ Istimewa)-
SAMARINDA, NOMORSATUKALTIM — Banjir yang sempat melanda sejumlah kawasan di Kota Samarinda kini mulai surut.
Namun, masyarakat kembali dihadapkan pada ancaman baru yang tak kalah mengkhawatirkan, yakni kemunculan ular yang masuk ke permukiman warga.
Fenomena ini terjadi usai derasnya hujan beberapa waktu lalu yang menyebabkan genangan meluas hingga ke lingkungan tempat tinggal warga.
Kepala Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (Damkarmat) Kota Samarinda, Hendra AH, menyampaikan bahwa pihaknya telah menerima laporan dari warga terkait temuan ular yang muncul di berbagai titik permukiman.
BACA JUGA: Gara-Gara Banjir, Gelaran Event Budaya di Berau Terancam Diundur
BACA JUGA: Bencana Banjir Terus Berulang, Anhar Minta Pemkot Samarinda Lakukan Evaluasi
Salah satu laporan paling menonjol berasal dari kawasan Jalan Selamat Riyadi.
“Di banjir kemarin ya, temuan terbesar di Jalan Selamat Riyadi itu ular sawah, jenis piton atau sanca. Panjangnya itu sekitar 6 meter, besar sekali,” ungkap Hendra kepada awak media, Rabu (28/5/2025).
Menurut Hendra, kemunculan ular-ular ini diduga akibat terganggunya habitat alami mereka, terutama saat musim penghujan dan banjir seperti sekarang.
Genangan air yang meluas hingga ke badan jalan dan lahan memaksa satwa liar seperti ular mencari tempat lebih tinggi untuk berlindung.
BACA JUGA: Korban Terakhir Longsor di Samarinda Ditemukan Meninggal Dunia, Langsung Dimakamkan Malam Ini
BACA JUGA: Tenggarong Dikepung Banjir, Mobilitas Warga Nyaris Lumpuh Total
“Dalam kondisi banjir ini, mungkin ular tersebut, entah itu ular peliharaan warga yang lepas atau ular-ular liar itu yang ada di banjir, saat ini kan pasti mencari daerah tertinggi atau tempat yang tinggi dari habitatnya. Jadi memungkinkan jika ular-ular ini menuju rumah untuk berlindung dari banjir,” jelasnya.
Damkarmat mencatat sedikitnya 4 ekor ular telah berhasil dievakuasi dari permukiman warga dengan bantuan relawan.
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Sumber:
