Menjaring Komitmen dalam Pembelajaran Daring

Menjaring Komitmen dalam Pembelajaran Daring

Ada 18 nilai dalam pengembangan pendidikan budaya dan karakter bangsa yang dibuat oleh Kemendiknas. Nilai-nilai tersebut di antaranya religius, jujur, toleransi, disiplin, kerja keras, kreatif, mandiri, demokratis, rasa ingin tahu, semangat kabangsaan, cinta tanah air, menghargai prestasi, bersahabat atau komunikatif, cinta damai, peduli lingkungan, peduli sosial, dan tanggung jawab. Dalam proses pembelajaran daring, seharusnya proses pendidikan karakter tersebut tetap berjalan dan tidak boleh dilupakan.

Karakter positif yang menjadi bagian dari mendidik mental itu harusnya dimiliki tiap individu. Hal ini karena mental merupakan modal utama dalam pembangunan SDM bangsa dan negara.

Oleh sebab itu, literasi digital di era pandemi dan new normal ini juga sangat penting. Literasi digital dapat mengantarkan kita menjadi individu pribadi yang berkualitas. Pribadi yang literat akan melahirkan masyarakat yang unggul. Pembentukan masyarakat yang melek literasi, khususnya literasi digital di masa new normal ini, merupakan hakikat dari tujuan pembangunan SDM yang berkualitas.

Literasi digital dalam penguatan mental merupakan proses fisik dan psikis. Mencakup seluruh aspek pendidikan: pengetahuan, keterampilan, sikap, dan spiritual. Sehingga, proses menempa mental dalam kerangka literasi digital yang berkualitas merupakan proses unik. Proses yang membutuhkan energi dan sinergi yang luar biasa. Sebab, proses itu tidak mengenal waktu dan musim tanam. Ia lahir dari rahim kesempatan. (*Kandidat Doktor MPPD Unmul Samarinda)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: