Prank Sembako Balikpapan, Sisihkan Uang Pribadi untuk Menginspirasi

Remaja Balikpapan yang membuat prank kebaikan dengan membagikan sembako di beberapa kecamatan. (ist) Sisihkan Uang Pribadi, Divideokan untuk Menginspirasi Balikpapan, Diswaykaltim – Jagad maya belum lama ini dihebohkan dengan prank sembako dari Ferdian Palekka. Yang saat ini telah ditahan di Mapolrestabes Bandung. Di Balikpapan juga ada remaja, yang melakukan prank sembako. Tapi tidak seaneh Ferdian. Aksi prank remaja tersebut justru mendapat apresiasi dari masyarakat, yang telah menonton video mereka. Mereka adalah Singgih Erfandi, Edy Misyantono, Al Taufiq Arifin, Irawati Hatta, Adam Sinuraya, Yuniria Mukmin, Insan Nur Rachman, dan Kamarudin Yansah. Mereka membantu yang perekonomiannya terdampak pandemi. Terutama yang berpenghasilan harian. Banyak media menyoroti penghasil harian khusus ke driver ojol. "Padahal yang terdampak bukan ojol saja. Tapi para supir angkot, ojek offline, sopir bandara, pedagang harian, pedagang pasar malam, dan sebagainya," ujar Singgih Erfandi, Kamis (14/5). "Supaya pembagian sembako terhindar dari keramaian dan tepat sasaran, kami buat prank kebaikan. Untuk mengetahui, apakah sopir angkot di Balikpapan masih ada hati nurani dan rasa tolong menolong, walau dalam keadaan penghasilan yang tidak normal," jelasnya. Mereka berpencar ke seluruh kecamatan yang ada di Balikpapan. "Untuk Balikpapan Timur saya bagi paket sembako dua orang. Sisanya tim lain bagi di Balikpapan Barat, Balikpapan Utara, Balikpapan Tengah, dan Balikpapan Selatan," jelasnya. Mereka menyisihkan penghasilan untuk beli sembako. "Pertama terkumpul 134 paket sembako yang dibagikan 11 April. Kedua terkumpul 131 paket sembako yang dibagikan 9 Mei," jelasnya. Dengan viralnya video tersebut, mereka berharap dapat mengetuk hati warga lainnya berbuat kebaikan juga. Mereka meng-upload video tersebut untuk melihat ekspresi warga yang dibantu. (bom/hdd)

Sumber: