Mahyunadi-Kinsu Maju di Pilkada Kutim, Mahyudin Taruh Harapan Besar

Mahyunadi dan H. Lulu Kinsu siap bertarung pada Pilkada Kutim mendatang. (ist) ====================== Kutim, Diswaykaltim.com – Pandemi Covid-19 mengakibatkan sejumlah kegiatan banyak yang ditunda atau diundur. Termasuk pelaksanaan Pilkada serentak 2020. Namun hal tersebut tak membuat seluruh calon patah semangat. Salah satunya adalah Anggota DPRD Kalimantan Timur (Kaltim), Mahyunadi. Ditengah wabah dan saat moment Ramadan. Adik dari Wakil Ketua DPD RI Mahyudin ini terus bergerak membantu masyarakat yang terdampak. Dengan membagian 10 ribu masker dan 40 ton beras. Hal itu dilakukan Mahyunadi sebagai cara membantu pemerintah dalam memerangi sekaligus memutuas mata rantai penyebaran Covid-19 di Kutim. Pantauan dilapangan, pada Rabu (6/5/2020) kemarin di Sekertariat Relawan Mahyunadi, Jalan Mansur Mante, Kecamatan Sangatta. Dilaksanakan pembagian sembako oleh keluarga 5 M tersebut. Bahkan disela-sela pembagian. Mahyunadi secara langsung mendeklarasi diri akan maju di Pilkada Kutim. Sekaligus menyebutkan pasangann. Namun bukan dengan Ordiansyah, seperti yang diisukan. Tapi dengan H. Lulu Kinsu. Setelah menilai beberapa faktor. Mulai dari dukungan partai politik pengusung, kesamaan, keserasian, serta keharmonisan. “Politik itu dinamis. Karena saat ini kita sudah merasa sama-sama cocok dan satu jalan, untuk memberikan kemajuan, kesejahteraan, dan perubahan kepada masyarakat Kutim,” ucap Mahyunadi kepada Disway Kaltim. Ia juga mengaku sudah 99 persen cocok dan mantan bersama Kinsu. Bahkan keduanya ingin cepat deklarasi, tapi terkendala pandemi. “Jadi nanti pada 17 Ramadan kita akan soft lonching saja dulu,” ujar pria yang gemar ngetrail ini. Kemudian lanjutnya, dipilihnya Kinsu karena merupakan sosok orang sukses. Sehingga ungkap Mahyunadi. Jika dirinya berpasangan dengan Kinsu untuk memimpin Kutim. Insya Allah masyarakat Kutim juga akan ikut sukses. Terkait perahu untuk mendaftar di KPU Kutim lewat jalur partai. Dirinya mengaku sudah dapat rekomendasi dan tinggal menunggu SK (Surat Keputusan) dari pusat. “Hampir semua partai politik di Kutim sudah jalin komunikasi yang baik. Tinggal partai PKS Kutim yang belum ada komunikasi politik sama sekali,” katanya. “Kami ingin berkoalisi sebanyak-banyaknya. Doakan saja yang niat baik kami untuk Kutim makin maju,” sambung Mahyunadi.Sementara itu, Mahyudin sangat menaruh harapan besar kepada dua pemuda tersebut. “Kalau jadi pemimpin nantinya, diharapkan dapat membawa perubahan. Mulai dari angka kemiskinan harus diturunkan, infrastruktur harus merata dan diselesaikan. Tidak ada alasan, semua harus dibereskan dengan baik. Inilah sebagian harapan yang kita inginkan,” tegas tokoh besar Indonesia ini. Jadi lanjutnya, dengan hadirnya Mahyunadi-Kinsu. Ia sangat merestui keduanya untuk running bersama-sama di Pilkada Kutim mendatang. Bahkan Mahyudin menyampaikan, berbagai pertimbangan matang dilakukan untuk memilih Mahyunadi-Kinsu menjadi pasangan. “Saya termasuk orang yang paling cerewet. Keduanya ini adek saya, mereka sering saya beri motivasi dan nasehat. Pesannya, kalau ingin jadi pimpin, jangan hanya ingin untuk berkuasa. Tapi tujuan politik itu bagaimana membangun masyarakat indonesia adil, makmur, dan sejahtera,” sarannya. “Jadi kalau ingin itu terwujud, tidak usah khawatir. Bismillah selama niatnya baik untuk membangun bangsa ini, Insya Allah sang khaliq akan mengabulkan apa yang dicita-citakan,” tambahnya. Itulah ucap Mahyudin, dasarnya mengapa Mahyunadi-Kinsu termotivasi untuk berkompetisi bersama. “Tapi yang terpenting adalah, harus berani melepas jabatan di DPRD Provinsi. Bismillah tawakaltualallah, Insya Allah niat baik akan di ijabah oleh Allah SWT,” tutupnya. (Eko/Byu)

Sumber: