Bankaltimtara

Satpol PP Samarinda Larang Berjualan di Pinggir Polder Air Hitam

Satpol PP Samarinda Larang Berjualan di Pinggir Polder Air Hitam

Aktivitas penjual kopi keliling dan pedagang lainnya di Polder Air Hitam.-Rahmat/Disway Kaltim-

SAMARINDA, NOMORSATUKALTIM — Aktivitas perdagangan di polder Air Hitam tetap berjalan meski berulang kali ditegur oleh Satpol PP Samarinda.

Menurut Kepala Satpol PP Samarinda, Anis Siswantini, polder air hitam merupakan fasilitas publik yang dilarang adanya aktivitas jual beli.

“Karena di polder itu memang tidak boleh (berjualan,red.) dari dulu. Sudah sering kami tegur, baik oleh anggota yang di lapangan maupun di mako.

BACA JUGA:Dishub Samarinda Sosialisasi Sistem Satu Arah di Kawasan Citra Niaga Mulai Hari Ini

"Tapi tetap saja ada yang membandel. Kalau nanti ada giat malam, akan kami tertibkan,” ujar Anis belum lama ini.

Menurut Anis, kawasan Polder Air Hitam sejatinya tidak hanya menjadi ruang publik untuk aktivitas masyarakat.

BACA JUGA:11 Operator Diundang untuk Ikuti Seleksi Pengelola Parkir Pasar Pagi Samarinda

Tetapi juga memiliki potensi untuk dikembangkan secara terkelola, terutama bagi pelaku usaha mikro kecil dan menengah (UMKM).

Namun, pengelolaan tersebut harus dilakukan secara terkoordinasi agar tidak menimbulkan masalah baru.

“Sebenarnya saya ingin kawasan itu bisa dikelola untuk UKM, supaya ekonomi masyarakat tetap jalan. Tapi kebersihannya juga harus dijaga. Kadang masyarakat kalau dikasih peluang, awalnya tertib, lama-lama jadi permanen bahkan ada yang sampai tinggal di situ,” katanya.

Selain masalah ketertiban, Anis juga menyarangkan adanya penerangan di sekitar polder Air Hitam.

Kondisi gelap di malam hari sering menimbulkan kerawanan, termasuk aktivitas anak muda yang nongkrong hingga larut malam.

BACA JUGA:Komisi IV DPRD Samarinda Minta Pengawasan Ketat Jajanan Anak di Sekolah

“Penerangannya juga belum ada. Mungkin bisa disampaikan ke pihak LPJU, karena kalau malam gelap sekali. Banyak juga anak sekolah yang kami amankan di situ,” tambahnya.

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Sumber: