Devung Paran: Infrastruktur Jalan Jadi Kunci Keberhasilan Program Pemerintah Pusat di Mahulu
Ketua DPRD Mahulu, Devung Paran dalam Upacara HUT ke-80 Republik Indonesia.-(Disway Kaltim/ Iswanto)-
MAHULU, NOMORSATUKALTIM - Realisasi sejumlah program Pemerintah Pusat di Mahakam Ulu (Mahulu), Kalimantan Timur (Kaltim) terancam tak terlaksana dengan baik.
Salah satu kendala utamanya adalah ketersediaan akses infrastruktur jalan darat yang belum memadai.
Kondisi ini pun diakui Ketua DPRD Mahulu, Devung Paran saat diwawancara media ini, Senin 18 Agustus 2025.
Menurutnya, program pemerintah pusat di bawah kepemimpinan Presiden Prabowo Subianto memang banyak yang pro rakyat.
BACA JUGA: Sekolah di Perbatasan Mahulu: Guru dan Fasilitas Kurang, Listrik hingga Foto Presiden Belum Ada
BACA JUGA: Mahulu Belum Berdaulat, Kontribusi Pemerintah Pusat Dinilai Belum Maksimal
Salah satu contohnya program Makan Bergizi Gratis (MBG) yang disebut-sebut mampu mencerdaskan anak bangsa melalui asupan gizi yang baik.
Namun, kata Devung, pelaksanaan program tersebut di Mahulu tidak semudah yang dibayangkan.
Apalagi melihat kondisi geografis di Mahulu yang sangat sulit dijangkau dan serba diakses melalui jalur sungai.
Kondisi ini, menurut Devung, tentu sangat berpengaruh terhadap kelancaran pelaksanaan program MBG yang dicanangkan pemerintah pusat.
BACA JUGA: KUPA PPAS 2025 Mahulu Resmi Disetujui, Ini Rincian Anggarannya
BACA JUGA: Terkendala Infrastruktur, Pelaksanaan Program MBG di Mahulu Terancam Gagal
“Program MBG ini sangat penting untuk perbaikan gizi anak-anak. Tetapi kalau dilihat letak geografis Mahulu dan pola penerapan di daerah perkotaan, pelaksanaannya di sini cukup sulit. Tantangannya ada di infrastruktur,” ujar Devung Paran.
Devung menekankan, pembangunan infrastruktur jalan menjadi pintu masuk utama untuk menjawab berbagai keterbatasan sekaligus memastikan program pemerintah pusat benar-benar dirasakan masyarakat Mahulu.
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Sumber:
