Ayo Tingkatkan Keterampilan! Disnakertrans Berau Bersiap Gelar Job Fair 2025

BERAU, NOMORSATUKALTIM - Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disnakertrans) Kabupaten Berau, Kalimantan Timur (Kaltim) kembali bersiap menggelar Job Fair tahun 2025.

Job Fair Berau 2025 ini, rencananya akan digelar pada bulan Agustus mendatang. 

Program ini merupakan upaya Disnakertrans Berau untuk meningkatkan peluang kerja dengan cara  mempertemukan para pencari kerja dan perusahaan yang membutuhkan jasa mereka.

Kepala Disnakertrans Berau, Zulkifli Azhari, melalui Kepala Bidang Penempatan dan Perluasan Kerja, Dewi Rakhmasari, menekankan pentingnya peningkatan kualitas dan kualifikasi pencari kerja agar lebih sesuai dengan kebutuhan pasar kerja.

BACA JUGA: Kontrak Kerja Ratusan Guru Honorer dan Jarti di Paser Diperpanjang

BACA JUGA: Pemkab Berau Anggarkan Rp 15 Miliar untuk Pembangunan Fisik Tahap Pertama Gedung MPP

"Keberhasilan job fair tidak hanya menguntungkan pencari kerja, tetapi juga perusahaan," kata Zulkifli, Rabu (15/1/2025).

Zulkifli menjelaskan, evaluasi pelaksanaan Job Fair 2024 menunjukkan perlunya peningkatan keterampilan dan pemahaman para pencari kerja agar sesuai dengan standar perusahaan. 

Berbagai sektor memiliki kebutuhan kualifikasi yang berbeda, seperti perusahaan tambang yang memerlukan operator dengan keterampilan khusus atau sektor kesehatan yang membutuhkan tenaga ahli spesifik.

Disnakertrans Berau mengakui peran pendidikan dan pelatihan sebagai elemen penting dalam mendukung program Job Fair. 

BACA JUGA: Satreskoba Polres Berau Ringkus 2 Pemuda yang Diduga akan Melakukan Transaksi Narkoba

BACA JUGA: Berkunjung ke SMA Negeri 1 Long Bagun, Akmal Malik Janji Penuhi Sarpras Sekolah yang Masih Kurang

Kolaborasi lintas sektor dinilai menjadi kunci untuk meningkatkan daya saing tenaga kerja lokal.

“Kerja sama dengan sektor pendidikan dan pelatihan harus berjalan beriringan. Ini bukan hanya tanggung jawab Disnakertrans saja, tetapi melibatkan pihak lain untuk memastikan pencari kerja memiliki keahlian yang relevan,” jelas Dewi.

Sumber: