7 Kepala OPD di Paser Berebut Kursi Eselon II

PASER, NOMORSATUKALTIM - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Paser mengalami kekosongan 2 kursi jabatan tinggi pratama atau eselon II, karena pejabat terkait telah memasuki masa pensiun.

Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Paser, Suwito mengatakan, kekosongan dua jabatan eselon II itu terhitung sejak 1 Januari 2025.

Dua jabatan itu, yakni Kepala Dinas Perumahan Kawasan Permukiman dan Pertanahan (DKPP) yang dijabat oleh Hulaimi. 

Kemudian kursi Asisten Umum yang dijabat Murhariyanto.

BACA JUGA: Pemkab Paser Alokasikan Rp 10 Miliar Bangun Lapak Baru di Pasar Senaken

BACA JUGA: Komplotan Pencuri Gasak 13 Pipa HDPE Milik Perusahaan Tambang Batu Bara di Paser

"Di Pemkab Paser terhitung sejak 1 Januari 2025 ada 2 jabatan tinggi pratama yang kosong, yaitu DKPP dan Asisten Umum," kata Suwito kepada NOMORSATUKALTIM, Rabu (8/1/2025).

Untuk mengisi dua kursi jabatan eselon II itu, Suwito mengungkapkan ada prosedur yang harus dilalui di tengah berakhirnya masa jabatan Bupati Paser pada 20 Maret 2025.

Prosedur itu di antaranya, Pemkab Paser diharuskan bersurat ke Gubernur Kaltim, Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri), dan Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (KemenpanRB).

"Kami sudah membuat surat ke provinsi untuk dibawa ke kementerian, dan sekarang rekomendasi untuk melakukan itu (Open Bidding) sudah terbit," tuturnya.

BACA JUGA: Pinjaman Tanpa Bunga, Jurus Pemkab Paser Bentengi UMKM dari Jerat Pinjol

BACA JUGA: Kontrak Kerja Pegawai Non-ASN Resmi Berakhir, Pemkab Berau 'Putar Otak' Karyakan PTT

Hanya saja, sebelum dilaksanakan open bidding, Pemkab Paser bakal melakukan Job Fit kepada Organisasi Perangkat Daerah (OPD) dengan level jabatan yang sama dan telah mengabdi minimal 2 tahun.

"Nanti akan di-job fit dulu, apakah nanti Asisten yang di-open bidding atau diisi dari tempat lain yang memenuhi syarat," jelasnya.

Sumber: