Terguling setelah 25 Tahun Berkuasa, Bashar al-Assad Kabur ke Moskow

Demonstran menginjak-injak foto Presiden Suriah, Bashar al-Ashad yang kini dikabarkan kabur ke Moskow.-(Foto/ Getty Images)-
MOSKOW, NOMORSATUKALTIM – Mantan Presiden Suriah, Bashar al-Assad, bersama keluarganya telah melarikan diri ke Rusia.
Penguasa Suriah selama 25 tahun tersebut dikabarkan telah menerima jaminan suaka dari pemerintah negeri Beruang Merah.
Kabar ini dilaporkan oleh kantor berita Rusia, TASS, pada Senin (9/12/2024), yang mengutip sumber dari Kremlin.
"Bashar al-Assad kini berada di Moskow bersama keluarganya. Rusia memberikan suaka atas dasar kemanusiaan," ungkap sumber tersebut.
BACA JUGA: Bashar al-Assad: Dari Dokter Mata, Menjadi Penguasa di Suriah, Akhirnya Runtuh di Tangan Pemberontak
BACA JUGA: BRIN Bocorkan Fenomena Astronomi di 2025, Ada Parade Planet hingga Hujan Meteor
Pelarian Assad terjadi setelah pasukan oposisi Suriah menyerbu ibu kota Damaskus pada Minggu (8/12/2024) pagi, menandai akhir dari kekuasaan 25 tahunnya, yang sebagian besar diwarnai oleh perang saudara berdarah.
Kremlin menegaskan bahwa Rusia tetap berkomitmen pada penyelesaian politik konflik Suriah.
Sumber di Kremlin menyatakan, Rusia selalu mendukung penyelesaian politik krisis Suriah dan mendorong dimulainya kembali pembicaraan yang dimediasi oleh PBB.
Selain itu, Rusia juga dilaporkan telah berkomunikasi dengan kelompok oposisi bersenjata Suriah.
BACA JUGA: Pemerintah Siapkan Skema Insentif Dorong Kemajuan Sektor Otomotif
BACA JUGA: Tingkat Partisipasi Pemilih di Kutai Kartanegara Meningkat Signifikan pada Pilkada 2024
Para pemimpin oposisi tersebut disebut-sebut telah memberikan jaminan keamanan bagi pangkalan militer dan misi diplomatik Rusia di Suriah.
Euforia di Suriah
Sementara itu, kabar kepergian Assad disambut sukacita oleh sebagian masyarakat Suriah.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: