Harapkan Lowongan Kerja

Harapkan Lowongan Kerja

Suasana pemaparan pembangunan pabrik amonium nitrat oleh PT KAN. (Siti/Disway). === Bontang, DiswayKaltim - Pembangunan pabrik amonium nitrat oleh PT Kaltim Amonium Nitrat (KAN) akan direalisasikan. Namun ada aspirasi masyarakat yang minta dilibatkan dalam proyek tersebut. Diketahui, PT KAN merupakan perusahaan kerja sama antara PT Dahana (Persero) dan PT Pupuk Kaltim. Sesuai hasil tender, pembangunan pabrik akan dikerjakan oleh konsorsium PT Wijaya Karya (persero)-Sedin Engineering. Rencananya, pembangunan tiang pancang akan dilakukan pada Mei mendatang. "Prosesnya dimulai sejak 18 Desember lalu. Saat ini tahap sosialisasi, pengukuran tanah. Lahannya akan dimatangkan dan dilihat topografinya. Tanah itu akan dikirim ke Tiongkok. Hasilnya untuk desain pabrik yang menyesuaikan kontur tanah tersebut," jelas Herdi selaku Legal Perijinan PT Dahana (Persero) Rabu, (8/1). Saat dilakukan sosialisasi pembangunan pabrik, banyak warga yang meminta dilibatkan. Ketua Forum RT Loktuan, Sukri mempertanyakan dampak lingkungan pembangunan pabrik. "Ini pabrik yang ketiga. Karena menurut kami yang awam natrium nitrat ini adalah racun. Apakah ini pabrik yang ramah lingkungan. Apakah kami akan menjadi penonton saja," ujarnya. Ketua RT Kelurahan Guntung, Burhan menyebutkan, pada prinsipnya ia sangat mendukung. Namun ia ingin agar penyerapan tenaga kerja dibuktikan di atas kertas. "Supaya tidak ada monopoli antara tenaga kerja dan kontraktor. Kami tak ingin hanya jadi penonton," katanya. Project Manager PT Wika, Hadi mengatakan, PT Dahana saat ini melakukan pengajuan perizinan. Termasuk untuk lingkungan dan amdal. "Untuk kontribusi tenaga kerja, sesuai SOP, harus melalui disnaker. Intinya kami ingin memberdayakan warga di buffer zone, yakni Loktuan dan Guntung. Hanya harus dikondisikan dengan Disnaker Bontang," jawabnya. (fah/hdd)    

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: