Produk UMKM Paser Mejeng di Indovec Expo 2024

Produk UMKM Paser Mejeng di Indovec Expo 2024

Jajaran Disporapar dan Sekretaris Forum UMKM Mitra Kideco, Isyanto (kiri) pamerkan produk olahan warga di Indovec Expo 2024 Kota Batam. -istiemwa-

BATAM, NOMORSATUKALTIM - Stan pameran Disporapar Kabupaten Paser mampu menarik masyarakat Kota Batam. Hal itu dikarenakan menampilkan atau memperkenalkan produk-produk lokal dari Usaha Kecil Mikro dan Menengah (UMKM) Bumi Daya Taka.

Selain itu juga memperkenalkan destinasi wisata yang terdapat di Kabupaten Paser. Di antaranya Mangrove Lati Tuo Desa Klempang Sari, Gunun Embun Desa Luan, hingga Museum Sadurengas.

Produk Forum UMKM Mitra Binaan Kideco Jaya Agung yang dikenalkan atau dipromosikan didominasi camilan, kuliner hingga kerajinan tangan. Antara lain, bakpia 99, abon ikan mbak M, kacang brekele, kopi khas Uko, briket paser, keripik buah TSA, gula aren Paser.

BACA JUGA:Progres Raperda Penyelenggaran Reklame Sudah 80 Persen

Kemudian ada esa masin, pisang madu, amplang kesong taka, keripik tempe margo karep, jahe aren, chacha bakery, keripik daun kersem, tiwul instan, olahan bawang dayak, eco print tenun hasil kerajinan tangan Elisabet, Liberta, Kornelise dari warga Desa Kerta Bumi, Kecamatan Kuaro.

Pameran produk UMKM lokal itu bertajuk Indonesia Investment and Export Comodity (Indovec) Expo 2024. Berlangsung sejak 23 hingga 26 Mei, di Mega Mall Batam Centre, Kepulauan Riau.

Sekretaris Forum UMKM Mitra Kideco, Isyanto, mengatakan, sangat bersyukur diberi ruang oleh Disporapar dan PT Kideco Jaya Agung untuk memperkenalkan produk UMKM, sehingga dapat mejeng pada acara Indovec Expo 2024 di Kota Batam.

"Secara langsung membantu kami mempromosikan produk UMKM lokal, baik kepada masyarakat Batam ataupun pada lingkup lebih luas lagi, yakni nasional," kata Isyanto, Jumat (24/5/2024).

Ia menyebut, produk UMKM yang dipamerkan cukup diminati masyarakat Kota Batam. Bahkan, pada hari pertama pembukaan Indovec berbagai camilan yang dijual habis dibeli. Salah satunya Bakpia 99 dalam sehari ludes 50 kotak.

BACA JUGA:Jadi Tuan Rumah Porprov Kaltim, Paser Perlu Suntikan Anggaran Rp 150 Miliar

"Banyak produk umumnya kuliner ataupun camilan kita yang diborong masyarakat yang berada di Mega Mal Batam Centre," sebutnya yang juga ketua DPC Perhimpunan Usaha Taman Rekreasi Indonesia (PUTRI) Kabupaten Paser.

Adapun manfaat lainnya dengan mejengnya produk UMKM lokal di Batam, juga menjangkau pasar lebih luas lagi. Konsumen bukan hanya masyarakat Indonesia, namun juga turis, seperti dari Singapura dan Malaysia.

Memang banyak masyarakat Singapura lebih suka berbelanja di Kota Batam. Dengan dipamerkannya produk UMKM di mall yang berada bilangan Jalan Engku Putri sangat membantu promosi camilan ataupun kuliner hasil olahan tangan warga Kabupaten Paser.

"Beberapa produk kami dibeli turis, alhasil produk kita secara langsung sudah sampai Singapura. Saat ini kami lagi menunggu testimoni dari mereka, dan kita berharap dapat diexplore di Singapura," terang Yanto, biasa disapa.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: