Kabar Baik, KPU Kukar Naikkan Honor KPPS

Kabar Baik, KPU Kukar Naikkan Honor KPPS

Komisioner KPU Kukar Nofand Surya Gafillah. (dok)

Kukar, DiswayKaltim.com - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kukar mulai fokus merekrut anggota Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS). Sayangnya minat masyarakat dianggap masih kurang.

Menurut Komisioner KPU Kukar Nofand Surya Gafillah, petugas KPPS yang ada khususnya di daerah-daerah hulu selalu diisi orang yang sama. Minat masyarakat sangat kurang untuk terdorong menjadi anggota KPPS.

"Kedepannya kita akan sosialisasikan kembali, bahwasanya kedepan kalau bisa ada regenerasi," ucap Nofand pada Disway Kaltim.

Hal ini terjadi karena sejumlah hal. Diantaranya kurangnya kesadaran masyarakat akan tugasnya untuk turut menyukseskan pemilu.

Faktor lain juga karena rendahnya honor yang diterima anggota KPPS.

Contohnya saja pada Pemilu serentak Pileg dan Pilpres 2019 lalu. Dengan beban kerja yang berat, Ketua KPPS hanya menerima honor Rp 550 ribu.

Sementara anggota KPPS hanya menerima Rp 500 ribu. Tidak sebanding dengan tugas yang diemban.

"Sebenarnya yang menarik perhatian itu kalau honor mereka itu layak dan sesuai," beber Nofand.

Nantinya KPU memang akan menaikkan honor anggota KPPS. Untuk Ketua KPPS akan menerima honor sebesar Rp 800 ribu.

Dan anggota KPPS sebesar Rp 750 ribu. Tentunya dengan beban kerja yang lebih ringan dibanding pemilu 2019.

KPU Kukar juga gencar sosialisasi. Dengan memberikan pendidikan poitik. Dan memberikan pemahaman terkait penyelengaraan pemilu.

Apalagi sudah mendekati tahapan perekrutan Ad Hoc yang didalamnya perekrutan PPK, PPS dan KPPS pada Juni 2020 mendatang.

Total Ad Hoc yang direkrut  mencapai 11.826 orang. Dengan rincian 90 orang anggota PPK, 711 orang untuk PPS, dan anggota KPPS sebanyak 11.025 orang. (mrf/boy)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: