Samsun Minta Anggaran Pertanian Ditambah
--
Samarinda, nomorsatukaltim.disway.id - Sebagai upaya meningkatkan kualitas dan juga kuantitas bidang pertanian di Kaltim, Wakil Ketua DPRD Kaltim Muhammad Samsun meminta anggaran perubahan Provinsi Kaltim ditambah.
"Fraksi PDI Perjuangan dan semua fraksi di DPRD Kaltim, memang meminta agar alokasi APBD Perubahan 2023 di sektor pertanian itu ditambah," ungkapnya.
Pasalnya, APBD Perubahan 2023 mengalami peningkatan secara signifikan, yang semula sekitar Rp17,2 Triliun kini menjadi Rp25,32 Triliun. Ada penambahan sebesar Rp8,12 Triliun.
"Ini anggaran yang cukup besar dan fantastis, meningkat drastis APBD 2023," jelasnya.
Ditanya berapa banyak penambahan alokasi anggaran untuk sektor Pertanian pada tahun 2023 ini. Politikus PDI Perjuangan itu belum bisa menjawab secara pasti. Akan tetapi, ini menjadi tantangan pemerintah provinsi agar sektor pertanian bisa merasakan dampak dari meningkatnya APBD Kaltim.
"Kalau untuk besarannya, kami belum tahu pasti," terangnya.
Adapun alasan seluruh fraksi DPRD Provinsi Kaltim meminta adanya penambahan alokasi anggaran Pertanian di Bumi Etam, yakni tidak lain untuk mendorong sektor pertanian agar dapat meningkatkan kualitas dan kuantitas produksinya.
"Saat ini, Provinsi Kaltim masih bergantung pada daerah-daerah lain untuk memenuhi kebutuhan hasil pertaniannya. Nah, dengan penambahan ini, kita berharap agar produksi pertanian di Kaltim semakin meningkat," urainya.
Kendati begitu, pria kelahiran Jember tahun 1974 ini memperkirakan, pertanian di Kaltim akan menjadi sektor unggulan di masa depan. Mengingat, daerah ini memiliki proses pasar yang efisien dan jangkauannya juga luas.
"Terlebih lagi, dengan kedatangan Ibu Kota Nusantara (IKN), peningkatan kualitas sektor pertanian di Kaltim menjadi sangat penting untuk dipertimbangkan," tegasnya. (adv)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: