Langkah Kemendag Stabilkan Harga Pangan 2023

Langkah Kemendag Stabilkan Harga Pangan 2023

Nomorsatukaltim.com - Plt. Dirjen Perdagangan Dalam Negeri Kementerian Perdagangan Kasan menyampaikan cuaca ekstrem dinilai mempengaruhi ketersediaan stok pangan. Sehingga harga pangan ikut mengalami peningkatan. Untuk itu pihaknya menyiapkan sejumlah strategu sebagai langkah Kemendag yang akan dilakukan untuk menjaga stabilitas harga pangan. “Strategi ini upaya kita secara kolaborasi ada yang sifatnya jangka pendek, menengah sampai jangka panjang,” ujar Kasan. Untuk strategi jangka pendek, sambung Kasan, dengan melakukan operasi pasar berkala dengan kementerian lembaga serta pelaku usaha. Lalu membangun komunikasi dengan daerah untuk memastikan pasokan dan harga pangan. “Lalu memantau setiap hari 20 pasar induk utama sebagai alat kontrol Kemendag akan kondisi ketersediaan dan harga pangan,” jelasnya. Langkah itu menjadi alat kontrol harian untuk melakukan review atas kondisi lapangan secara real time. Soal sinyal pasokan apakah normal berkurang atau seperti apa, hal itu akan menjadi dilakukan kroscek sesuai harga normal. “Nah itu yang juga dilakukan dalam jangka pendek,” jelasnya. Sedangkan langkah Kemendag untuk strategi jangka panjang, menerut Kasan, dengan memiliki stok pangan dan gudang penyediaan stok pangan selain beras. Bahan pangan seperti cabai dan bawang pun bisa distok. Jika terjadi musim/cuaca ekstrem dan hal yang tidak terduga seperti bencana ketersediaan pangan itu tidak akan terpengaruh. “Dalam jangka panjang kita ingin ada stok tapi juga memikirkan pelan-pelan merubah pola konsumsi dari produk yang sebenarnya bisa kita jadikan stok. Misalnya bawang atau cabai. Kan cabai kering juga bisa dikonsumsi itu bisa dijadikan stok dan harganya itu bisa stabil,” jelas Kasan. Langkah Kemendag lain, Kasan berujar, jika terjadi kenaikan harga yang tinggi, Kemendag akan melakukan subsidi harga dan subsidi transportasi kepada para petani. “Lalu subsidi harga tahun ini kita akan lihat kewenangannya sudah balik ke Badan Pangan Nasional.  Apakah akan ada subsidi harga termasuk untuk operasi pasar penyaluran beras misalnya,” ujarnya. (*) Sumber: Kemendag

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: