Faisal Rachman Usulkan Pembinaan Atlet Lokal, Tak Boleh Ambil dari Luar Kutim
Sangtta, nomorsatukaltim.com - Anggota Komisi B DPRD Kabupaten Kutai Timur (Kutim), Faisal Rachman menegaskan, tidak akan merekrut atlet dari luar Kutim. Menurutnya masih banyak potensi yang dimiliki anak-anak di Kutim untuk menjadi atlet bela diri. Diketahui ada sekitar sembilan perguruan yang bernaung di dalamnya.
Menurutnya apabila atlet yang bertarung belum berhasil atau belum mendapatkan medali emas, maka yang perlu diperbaiki adalah pola pembinaannya. “Untuk ajang apapun, IPSI tidak akan merekrut atlet dari luar, itu sudah pasti. Kalau kita tidak dapat prestasi atau tidak dapat emas, maka yang diperbaiki pola pembinaan kita,” ucapnya. Oleh karenanya, sejak awal dirinya menjadi Ketua IPSI telah berkomitmen apabila tim-nya tidak mendapatkan medali emas, bukan berarti harus mendapatkan atlet dari luar. Apabila hanya mengandalkan atlet dari luar Kutim, makan talenta-talenta yang dimiliki anak-anak Kutim akan terus merosot ke bawah. “Anak-anak kita malah yang tidak terbina nantinya. Jadi kita harus tetap memboyong atlet asli Kutim, yang dibina dan dilatih oleh perguruan yang ada di bawah naungan IPSI,” tegasnya. Beberapa waktu lalu, IPSI Kutim menyumbang dua medali pada Popda. Dari situ, Faisal menyampaikan ada peningkatan untuk atlet pencak silat. Dirinya berharap pada Porprov Kaltim yang akan berlangsung di Kabupaten Berau ini telah menargetkan empat emas dan dapat tercapai. “Kalau nanti tidak tercapai, berarti terus kita perbaiki. Salahnya dimana. Bagian mana pembinaan yang kurang tepat, itu yang kita perhatikan ke depannya,” tandasnya. (Adv/dprdkutim)Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: