Penumpang Kapal Keluhkan Minimnya Mesin ATM di Pelabuhan Kariangau
Balikpapan, DiswayKaltim.com - Penumpang kapal di Pelabuhan Kariangau, Balikpapan, mengeluhkan ketersediaan ATM (Anjungan Tunai Mandiri) di kawasan pelabuhan tersebut. Pasalnya, ATM hanya ada satu mesin. Milik Bank BRI.
Jumlah ATM itu dinilai minim. Tak sesuai dengan arus penumpang yang datang ke pelabuhan itu. Baik hendak bepergian keluar Balikpapan. Maupun yang datang dari luar Balikpapan.
"Iya minim ATM di pelabuhan itu. Hanya ada satu. ATM Bank BRI. Setahu saya begitu. Hanya satu ATM itu saja," kata Rahman, warga Penajam Paser Utara (PPU) yang hendak menyeberang ke PPU dari pelabuhan itu, Minggu (10/11/2019).
Selain Rahman, sama halnya dengan Agus yang juga penumpang kapal itu. Agus menyayangkan tak adanya mesin ATM di pelabuhan.
Padahal, Pelabuhan Kariangau salah satu pintu masuk Balikpapan, bahkan Kaltim. Pelabuhan itu tak hanya melayani pelayaran Balikpapan-PPU. Tapi juga dari luar pulau. Harusnya, pihak pelabuhan ataupun dinas perhubungan bekerja sama dengan bank, membuka ATM center.
"Pelabuhan ini penting. Banyak orang datang. Pelayarannya ada yang masuk dari Mamuju, Palu. Bukan hanya ke PPU. Masa ATM minim. Kan kasian penumpang, yang keluar daerah, terus lupa ambil uang. Karena enggak ada ATM di pelabuhan, terpaksa keluar sampai Jalan Soekarno-Hatta. Ini kan berpengaruh pada kenyamanan," keluhnya.
Salah satu petugas dinas perhubungan dijumpai Disway Kaltim di pelabuhan tersebut, mengakui bahwa ATM di pelabuhan minim. Bahkan saat ini, mesin ATM Bank BRI sudah tak ada.
"Dulu ada mesin ATM BRI. Sekarang sudah enggak ada lagi. Sudah dicabut mesinnya. Enggak tahu kenapa," ungkap Fadjar, salah satu petugas dinas perhubungan tersebut. (sah/dah)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: