Balikpapan Raih Penghargaan Kota Layak Pemuda Kategori Utama
Wali Kota Balikpapan Rizal Effendi saat menerima penghargaan kota layak pemuda di Jakarta, Senin malam (28/10/2019).
Balikpapan, DiswayKaltim.com --- Kota Balikpapan meraih penghargaan Kota Layak Pemuda Kategori Utama dari Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora). Penyerahan penghargaan berlangsung di Jakarta pada Senin (28/10/2019) oleh Menteri Pemuda dan Olahraga Zainuddin Amali.
Wali Kota Balikpapan Rizal Effendi menerima secara langsung penghargaan. Didampingi Ketua KNPI Balikpapan Andi Welly dan Sekretaris Dinas Pemuda Olahraga dan Pariwisata Irvan Taufik. Penyerahan penghargaan Kota Layak Pemuda diberikan bersamaan dengan Peringatan Sumpah Pemuda.
Pemberian penghargaan dilakukan karena Balikpapan memiliki fasilitas yang dapat mendukung kreativitas pemuda. Di samping itu juga karena berkembangnya komunitas dan organisasi kepemudaan.
“Fasilitas serta kebijakan yang dikeluarkan Pemerintah Kota Balikpapan mendorong pemuda dalam berkreasi untuk mengaktualisasikan ide dan kreativitasnya,” kata Sekretaris Disporapar Balikpapan, Irvan Taufik, Selasa (29/10/2019).
Sedangkan dari sisi kebijakan, ada anggaran untuk program kepemudaan. Sebesar 25-30 persen dari total anggaran Disporapar. Anggaran tersebut diperuntukkan bagi peningkatan kualitas sumber daya pemuda, melalui pelatihan, pendampingan dan sebagainya.
Perkembangan komunitas dan organisasi kepemudaan yang dinamis juga menjadi salah satu penilaian. "Termasuk tidak ada yang dualisme dalam organisasi kepemudaan kita," imbuh Irvan lagi.
Sementara Wali Kota Balikpapan Rizal Effendi mengatakan, penghargaan yang diperoleh ini menjadi hal yang baik dan apresiasi yang diperoleh pemuda Balikpapan.
"Dengan perolehan penghargaan tersebut maka pemuda terus bersemangat berbuat, dengan segala keterbatasan yang ada," katanya.
Dia meyakini dan percaya bahwa peradaban sebuah kota salah satunya karena kontribusi pemuda. Balikpapan mengajukan diri sebagai penerima penghargaan tersebut kepada Kemenpora pada tahun ini. Penilaian telah dilakukan oleh tim independen yang dibentuk Kemenpora. (fey/eny)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: