Bikin Akun IG, Angelina Jolie Suarakan Nasib Perempuan Afghanistan

Balikpapan, nomorsatukaltim.com – Aktris Angelina Jolie ikut menyuarakan nasib para perempuan Afghanistan. Yang negaranya kini telah dikuasasi sepenuhnya oleh kelompok militan Taliban.

Langkah pertama Jolie adalah membuat akun sosial media Instagram. Lalu mengunggah foto surat dari gadis di Afghanistan yang diterimanya, Jumat (20/8/2021). Aktris 46 tahun itu langsung dapat setidaknya 3,7 juta followers di akun Instagram @angelinajolie saat berita ini diunggah. "Surat ini kuterima dari seorang gadis remaja di Afghanistan. Sekarang, orang-orang Afghanistan kehilangan kemampuan mereka berkomunikasi lewat media sosial dan mengekspresikan dirinya secara bebas. Jadi aku gabung Instagram untuk membagikan kisah mereka dan suara-suara dari penjuru dunia yang tengah berjuang untuk mendapatkan hak azasi manusia yang paling utama," tulis Jolie dalam keterangan foto surat bertuliskan tangan. Jolie juga menjelaskan bahwa dia 20 tahun lalu berada di perbatasan Afghanistan. Tepat dua minggu sebelum peristiwa 9/11.  Di mana dia bertemu dengan para pencari suaka yang melarikan diri dari Taliban. "Rasanya memuakkan melihat para penduduk Afghan terpaksa berpindah saat ketakutan dan ketidakpastian kembali mencengkeram negeri mereka. Setelah menghabiskan banyak waktu dan uang, darah dan nyawa hanya untuk ini, ini adalah sebuah kegagalan yang nyaris tak bisa dipahami." "Orang-orang yang sangat berguna bagi dunia, diperlakukan seolah-olah mereka adalah sebuah beban sangatlah memuakkan. Seandainya saja mereka punya cara dan kehormatan, berapa banyak hal yang mereka bisa lakukan untuk diri mereka sendiri," tulis sutradara film "Unbroken" itu. "Dan bertemu banyak perempuan dan anak-anak remaja perempuan yang bukan cuma menginginkan pendidikan tapi bahkan berjuang untuk itu. Seperti orang-orang lain yang sudah berkomitmen, aku tak akan berpaling. Aku akan cari jalan untuk selalu membantu. Dan kuharap kalian mau bersamaku ikut membantu." Di dalam Instagram Story-nya, Jolie mengumumkan dia menuliskan sebuah opininya terkait Afghanistan di TIME. AN/ENY

Sumber: