Akibat Kaltim Blackout, PLN Siapkan Kompensasi untuk Pelanggan

Akibat Kaltim Blackout, PLN Siapkan Kompensasi untuk Pelanggan

Kukar, nomorsatukaltim.com - Kaltim Blackout yang terjadi pada Kamis (27/5/2021) siang menimbulkan banyak kerugian yang dirasakan masyarakat. Tidak terlepas juga dirasakan oleh para pelaku usaha.

Untuk itu, manajemen PLN pun memastikan bakal memberikan kompensasi kepada masyarakat, yang terdampak pemadaman massal tersebut. Namun bukan berbentuk uang, tapi berupa pengurangan pembayaran tagihan kepada pelanggan. Yang tercatat di sistem milik PLN. Sementara bagi pelanggan yang menggunakan listrik token, bakal diberikan kompensasi berupa penambahan kWh untuk pembelian voucher selanjutnya. Pemberian kompensasi tersebut, dijelaskan Manager PLN ULP Tenggarong, Oddy Permana Putra Sinaga. Jika sudah melewati Tingkat Mutu Pelayanan (TMP) yang sudah ditetapkan PLN. "Nanti bisa dilihat di rekening (pembayaran) ada kompensasi," terang Oddy, Jumat (28/5/2021) pagi. Kembali menjelaskan, kompensasi pengurangan pembayaran maupun tambahan kWh akan terlihat melalui sistem dan dihitung sesuai lamanya pelanggan mengalami pemadaman tersebut. Atau bisa dikatakan, masing-masing pelanggan akan berbeda besaran kompensasinya. Oddy pun menjelaskan, tidak hanya terjadi blackout saja baru pihak PLN memberikan kompensasi. Apabila melewati batas TMP yang dibatasi PLN selama 3-4 jam, maka kompensasi pun diberikan kepada para pelanggan. Namun terkait kompensasi tersebut masih menunggu informasi dan koordinasi dari kantor wilayah yang ada di Balikpapan. Oddy mengatakan, total waktu yang dibutuhkan PLN untuk kembali memberikan pelayanan, yakni selama 7-9 jam. Yakni terhitung sejak pukul 13.29 siang, hingga 23.42 Wita. Secara bertahap, dari 25 gardu induk di jaringan sistem Mahakam yang mengalami gangguan. Terkait penyebab, dijelaskan Oddy masih dalam tahap investigasi. Karena pangkal permasalahan gangguan terjadi di sistem yang sangat besar, maka lebih menunggu dari pihak-pihak yang lebih berwenang. Diketahui, gangguan sistem kelistrikan di sisi saluran udara Tegangan Tinggi (SUTT) 150 KV. Di jaringan sistem Mahakam. Akibatnya sekitar 5 daerah yang merasakan dampak Kaltim Blackout, di antaranya Kukar, Samarinda, Balikpapan, Bontang dan Paser. (mrf/zul)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: