Hari Kedua Pencarian Korban Tenggelam di Pelabuhan Royoq Belum Ditemukan

Hari Kedua Pencarian Korban Tenggelam di Pelabuhan Royoq Belum Ditemukan

Kubar, nomorsatukaltim.com - Hari kedua proses pencarian korban tenggelam di Pelabuhan Royoq, terus berlanjut. Puluhan kendaraan operasional air pun turut menemani proses pencarian Isen Cet, korban tenggelam sejak Selasa (25/5/2021) pagi hingga sekarang.

Ajun Komisaris Polisi Heru Santoso selaku Kasat Polair Polres Kubar memimpin proses pencarian di hari kedua, Rabu (26/5/2021) beserta anggotanya untuk menyusuri hingga bagian hilir Sungai Mahakam. Sebelumnya pada hari pertama, tim Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) dan Taruna Siaga Bencana (Tagana) juga telah melakukan pencarian hingga radius 1 kilometer dari titik kejadian. Upaya puluhan personel yang dibantu warga pun belum membuahkan hasil, alias belum ditemukan, mulai pagi hari hingga petang dan berlanjut pada pukul 22.00 Wita. "Speedboat bertenaga 85 dan rubberboat 40 Polri diturunkan proses pencarian, juga speedboat 115 milik BPBD Kubar, serta 20 unit perahu ketinting warga turut membantu," terang Heru. Perwira polisi berpangkat tiga balok emas di pundaknya itu membeberkan identas lengkap korban. "Seorang pria bernama Isen Cet (61), warga RT 04 Kampung Sekolaq Oday (Royok), Kecamatan Sekolaq Darat, Kubar dilaporkan hilang tenggelam di perairan Sungai Mahakam, Selasa (25/5/2021) sekitar pukul 08.50 Wita," jelasnya. Korban diketahui, bersama dengan istrinya bernama Remayah Banir bertolak menuju rakit sanggai ikan miliknya di hilir Kampung Royoq. Namun nahas, tiba di rakit korban lupa mengikat perahu yang terlanjur hanyut terbawa arus. Berniat mengejar perahunya, korban terjun dan berenang menuju perahu, tapi justru tak mampu meraihnya hingga tenggelam dan menghilang. "Korban sempat berteriak minta tolong. Istri yang mendengar teriakan itu pun tak bisa berbuat banyak menolong suami. Ia juga minta tolong kepada warga sekitar, namun harus kalah dengan waktu. Sang suami justru menghilang tak terdengar suara lagi," bebernya. (luk/zul)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: