DPRD PPU Dukung Pengoperasian RSP Sepaku

DPRD PPU Dukung Pengoperasian RSP Sepaku

PPU, nomorsatukaltim.com - Rumah Sakit Pratama (RSP) Sepaku Kabupaten Penajam Utara (PPU) diguyur anggaran Rp 1 miliar. Untuk pembangunan penunjang rumah sakit tipe D itu.

Seperti diketahui, fasilitas kesehatan itu rencananya akan beroperasi. Targetnya pada April ini bakal dibuka secara resmi oleh pemerintah.

Niatan tersebut pun disambut apresiasi oleh DPRD PPU. Sebab, dengan dibukanya pelayanan di kecamatan paling jauh dari pusat pemerintahan itu bakal sangat membantu masyarakat.

"Pendekatan pelayanan kesehatan kepada masyarakat memang harus dilakukan di sana," ujar Wakil Ketua II DPRD PPU Hartono Basuki, Rabu, (14/4/2021). Apalagi rumah sakit tersebut sudah terlalu lama gak difungsikan. Setelah rampung dibangun 2017 lalu. Hal itu jugalah yang membuat masyarakat mengeluhkan. "Karena memang ketika kami melakukan serap aspirasi di Sepaku, masyarakat banyak yang berharap agar rumah sakit itu segera dioperasi. Karena memang selama ini, masyarakat di sana dari pusat pelayanan medis dari yang representatif memang jauh. Kalau tidak ke Penajam ya ke Samboja," beber politisi Partai PDI Perjuangan itu. Ditegaskan, dengan jarak yang cukup jauh tersebut demi mendapatkan pelayanan yang representatif, serta jalan yang kurang baik masyarakat sangat dirugikan. Bila RSP Sepaku diresmikan dan ditunjang dengan pelayanan kesehatan yang maksimal bakal sangat membantu masyarakat. Politisi dapil Sepaku itu menyebut, pihaknya juga telah mengalokasikan anggaran sekira Rp 1 miliar. Untuk pembangunan jalan masuk dan lapangan parkir. "Kami 100 persen akan mendukung. Apapun yang diperlukan oleh dinas terkait agar menunjang pelayanan kami sangat siap," katanya. Hartono berkomitmen, akan mendukung penuh OPD terkait. Agar masyarakat yang memerlukan pelayanan kesehatan di Sepaku bisa segera terlayani. "Kami juga akan minta kepada kepala dinas untuk membuat semacam telaah, soal kekurangan fasilitas dan lain-lain. Agar rumah sakit di Sepaku bisa representatif," pungkasnya. (ADV/rsy)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: