KONI Kaltim Tegaskan Kesiapan Hadapi PON Ke-20 Papua

KONI Kaltim Tegaskan Kesiapan Hadapi PON Ke-20 Papua

Samarinda, nomorsatukaltim.com – Program persiapan yang dilakukan oleh KONI Kaltim diyakini sudah cukup untuk turut menyukseskan ajang empat tahunan PON XX Papua. Yang akan berlangsung pada 2-15 Oktober 2021. Dalam rapat virtual yang digelar DPR RI pada Kamis 1 April 2021. KONI Kaltim menyampaikan kesiapan mereka menghadapi pesta olahraga paling bergengsi di Tanah Air itu.

Dalam rapat yang diinisiasi oleh DPR RI dan dihadiri oleh DPD, jajaran menteri dan gubernur seluruh Indonesia itu, Ketua Umum KONI Kaltim Zuhdi Yahya mengatakan tidak ada kendala dalam masa persiapan. Dan secara prinsip kontingen Kaltim siap bertarung di PON Papua.

Dalam sesi wawancara kepada media, Zuhdi mengatakan pada rapat itu dibahas soal kesiapan semua daerah. Yang dalam masa pandemi ini banyak mengalami hambatan, terutama tentang anggaran. Termasuk di dalamnya dibahas juga mengenai kesiapan tuan rumah, Papua.

“Persiapan tidak ada masalah, ada beberapa poin yang ditekankan tuan rumah antara lain disebutkan di situ, dia akan menggratiskan konsumsi dan transportasi lokal. Kepada seluruh ofisial dan seluruh tim,” kata Zuhdi.

“Cuma, untuk jalur udara Jayapura, Mimika-Merauke biaya dibebankan ke masing-masing (kontingen). Sedikit berbeda dengan Kaltim waktu menjadi tuan rumah dulu. Selain itu juga disampaikan tentang penyediaan posko informasi,” tambahnya.

Zuhdi melanjutkan, pada tahapan persiapan PON, Kaltim tetap akan mengikuti perkembanganya. Termasuk saat rapat koordinasi dengan PB PON dan tuan rumah beberapa waktu ke depan. Meski dengan alokasi anggaran yang minim. Kaltim akan tetap tampil maksimal.

“Kita akan tindaklanjuti lebih mendalam, segala hal persiapan yang kita lakukan selama ini.  Termasuk nanti saat meeting di Papua kita akan kirim perwakilan ke sana. Kontingen Kaltim intinya siap. Memang masih akan ada beberapa penyesuaian berkaitan dengan anggaran. Tapi akan kita maksimalkan,” terangnya.

Mengenai anggaran, Zuhdi mengatakan hal itu merupakan persoalan yang dihadapi oleh semua daerah. Pun demikian ia tak mau menjadikan alasan untuk tidak berprestasi dan menorehkan banyak medali.

“KONI Pusat mengatakan yang pertama tentu masih dalam masalah anggaran, karena masih di masa pandemi ya. Ada yang cukup ada yang lebih mungkin ada yang kurang. Kalau kita dari KONI Kaltim. Alhamdulillah kita akan maksimalkan apa yang sudah diberikan pemerintah daerah, ada skala priorias yang kita maksimalkan,” tegasnya. (frd/ava)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: