Diduga Tabrak Lari, Pemuda Asal Tenggarong Tewas

Diduga Tabrak Lari, Pemuda Asal Tenggarong Tewas

SAMARINDA, nomorsatukaltim.com - Diduga menjadi korban tabrak lari, seorang pemuda tewas di Jalan Pangeran Suryanata, Kelurahan Bukti Pinang RT 15, Kecamatan Samarinda Ulu, Jumat (26/3/2021) sekitar pukul 10.30 Wita. Diketahui, korban bernama Wahyu Arianta (24), warga Jalan MJ Panjaitan RT 05 Kecamatan Tenggarong, Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar).

Menurut keterangan salah satu saksi, Andi Wahyudi (29) yang merupakan pekerja di sebuah workshop alat berat mengatakan, saat dirinya dengan rekan-rekannya sedang bekerja, tiba-tiba mendengar suara keras dari arah jalan raya. Seketika ia pun bersama dengan teman-temannya langsung keluar dan mengecek asal suara tersebut. "Lagi kerja, terus dengar suara keras, kami langsung keluar dan sudah melihat korban ini tergeletak, dengan posisi tengkurap berlumuran darah. Jadi, kami tidak tahu dia tabrakan sama apa," tuturnya. "Tetapi, kami tidak ada yang berani mau angkat sama warga, dan saya langsung telepon polisi. Jadi korban ini sekitar 30 menit, baru dievakuasi ke rumah sakit," ungkapnya. Lanjut kata Andi, setelah polisi datang, korban sudah dievakuasi mengggunakan ambulans relawan ke RS SMC. "Iya, korban sudah digeser dan polisi datang langsung olah tempat kejadian perkara (TKP) dan motor korban dibawa," imbuhnya. Nah, saat itu ia melihat korban menggunakan sepeda motor matik jenis Honda Vario KT 2923 BCA. "Di bagian belakang motornya itu, ada bekas lindasan dan di bekas jaket belakang juga ada seperti bekas lindasan mobil. Ya, kalau kondisinya, kaki kirinya sepertinya patah," ungkapnya. Saat ditanya terkait kondisi korban, ia mengaku saat dibawa ke rumah sakit korban masih bernafas. "Iya masih bernafas, tetapi informasinya saat dilakukan penanganan di rumah sakit, tidak tertolong," pungkasnya. Setelah mendapat informasi, Unit Laka Lantas Polresta Samarinda langsung bergegas menuju lokasi kejadian dan melakukan olah TKP. "Kami masih melakukan penyelidikan, olah TKP, dan sekarang masih mencari keterangan saksi lainnya," jelas Kanit Laka Lantas, Ipda Henny Merdekawati. (bdp/zul)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: