KONI Balikpapan Panggil 9 Cabor Baru, Ada Apa?
Balikpapan, nomorsatukaltim.com- Tim verifikasi cabang olahraga (cabor) KONI Balikpapan menggelar rapat internal, Sabtu 6 Maret lalu. Ini sebagai bentuk rencana pemanggilan sembilan cabor baru yang akan digelar pada Senin 8 Maret 2021.
Saat ini KONI Balikpapan tengah menerima berkas dari 9 cabor baru sebagai persyaratan anggota. Cabor tersebut adalah ju-jitsu, bela diri amatir, e-Sport, kurash, kick boxing, sambo, angkat berat, angkat besi dan binaraga. Hanya minus triathlon yang tidak mengirimkan berkas.
Ketua Tim Verifikasi Calon Anggota KONI Balikpapan Muhammad Irfan mengatakan berkas sudah diterima. Hanya saja masih ada beberapa persyaratan yang belum dilengkapi oleh cabor. Tim verifikasi akan memberikan tenggat waktu selama enam hari.
“Senin (8/3) sudah terhitung. Dan Senin juga sembilan cabor itu akan dipanggil. Enam hari terhitung sejak Senin,” kata Muhammad Irfan.
Adapun berkas yang mesti dilengkapi cabor tersebut yakni surat permohonan menjadi anggota, AD/ART, kantor atau alamat sekretariat, SK KONI Provinsi sebagai anggota KONI Provinsi, SK pengukuhan pengurus pengcab dari pengprov, memiliki klub, atlet dan pelatih dibuktikan dengan data serta kehadiran pengurus minimal 20 persen dari jumlah pengurus.
Pria yang menjabat sebagai Ketua Bidang Organisasi KONI Balikpapan ini menambahkan, pekan depan berkas sudah harus dilakukan verifikasi. Sehingga faktual verifikasi dengan mendatangi masing-masing cabor baru dilaksanakan.
“Setelah tahapan-tahapan itu dilakukan. Kemudian 24 Maret tim verifikasi lakukan pleno untuk diajukan ke ketua umum KONI terkait hasil verifikasi dan dibawa ke Rapat Anggota Tahunan,” katanya.
Tentunya pengesahan cabor baru ini mesti segera dilaksanakan. Karena salah satu persyaratan yang mesti dipenuhi agar bisa mengikuti Pra Porprov. Apalagi di cabor baru ini, ada yang jumlah pertandingannya yang banyak. Sehingga memiliki potensi untuk membantu Balikpapan meraih mimpi juara umum.
“Diterima sebagai anggota atau penghapusan cabor baru, kewenangannya ada di RAT. Jadi ketika persyaratan terpenuhi, sah atau tidaknya ada di RAT,” jelasnya.
Sementara soal pelaksanaan RAT, saat ini masih menunggu konsultasi antara KONI Kaltim dengan PB Porprov. Dari hasil itu, baru RAT dilakukan. “Kami merencanakan di 3 April, tapi semua tetap menunggu koordinasi KONI Kaltim dan PB Porprov,” katanya.
Sementara itu, Sekretaris Umum KONI Balikpapan Hasbi Muhammad meminta kepada tim verifikasi harus tegas dalam menjalankan tugasnya. Baik dalam persyaratan pemberkasan maupun faktual di lapangan.
“Setiap tahapan harus disertakan dengan berita acara. Termasuk verifikasi faktual dengan turun ke lapangan, wajib melihat kebenaran sekretariatnya dan pengurusnya minimal 20 persen,” ujar Hasbi Muhammad.
Dia pun berharap cabor yang sudah disahkan nantinya, benar-benar memberikan kontribusi bagi Kota Minyak utamanya dalam hal prestasi. (fdl/ava)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: