Pengusaha Foto Studio Korban Kebakaran di Prapatan, Alami Kerugian Capai Rp 300 Juta

Pengusaha Foto Studio Korban Kebakaran di Prapatan, Alami Kerugian Capai Rp 300 Juta

Balikpapan, nomorsatukaltim.com - Peristiwa kebakaran yang terjadi pada Kamis (18/2/2021) dini hari sekira pukul 02.00 Wita, di kawasan Prapatan, RT 13, Kelurahan Telaga Sari, Balikpapan Kota yang menghanguskan sedikitnya 4 ruko, hingga kini masih belum diketahui penyebab pastinya. Dari peristiwa kebakaran tersebut dipastikan tidak ada korban jiwa.

Salah satu penyewa ruko yang menjadi korban kebakaran, Rizal bersama istrinya Ros menjelaskan, kejadian naas tersebut terjadi sekitar pukul 01.50 Wita dini hari. Saat itu dirinya memang sedang tidak berada di ruko. Melainkan di rumahnya di RT 10, yang tak jauh dari lokasi kejadian. Baca juga: Kebakaran Lahap 4 Ruko di Prapatan Balikpapan "Saya tidak ada di ruko pak, kebetulan pulang cepat. Jadi saya sudah di rumah bersama istri dan anak-anak. Dapat informasi pertama kali dari warga, kemudian langsung menuju ke sini,"  ujar Rizal saat ditemui di lokasi, Kamis (18/2/2021) pagi. Dengan tatapan kosong, Rizal mengingat bagaimana saat si jago merah melahap rukonya yang disewa selama 14 tahun terakhir dalam waktu singkat. Kini rukonya yang digunakan sebagai studio foto tersebut hanya menyisakan tiang-tiang serta barang yang sudah menjadi arang. Rizal ingat kondisi saat api masih membara, dirinya mencoba menyelamatkan barang berharganya di tengah kegelapan lantaran listrik sudah terputus. Namun, hanya dua kamera yang berhasil ia selamatkan. "Kamera dua unit saja yang bisa saya selamatkan. Kamera video, lampu untuk keperluan di studio, printer cetak foto dan yang lainnya hangus terbakar," jelasnya. Dari peristiwa itu, Rizal mengaku jika dirinya mengalami kerugian sekitar Rp 300 juta lebih. "Ya sekitar Rp 300 juta lebih," tambahnya. Ditanya penyebab kebakaran tersebut, Rizal enggan menerka. Ia menyerahkan sepenuhnya ke pihak berwajib untuk menyelidikinya. "Saya enggak tahu pak penyebabnya. Kalau korslet kemungkinan kecil tidak. Karena 14 tahun saya nyewa tidak ada masalah. Kalau dari cerita warga api dari bagian atas, tapi enggak tahu dari ruko yang mana," ujarnya. Sementara itu Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Balikpapan Suseno saat dikonfirmasi menyebut jika belum diketahui asal mula api. Masih dalam penyelidikan pihak kepolisian. "Masih dalam penyelidikan teman-teman kepolisian," ujarnya. Lanjut Suseno, bangunan yang terbakar sebanyak 4 unit ruko dan beberapa rumah terdampak, namun hanya pada bagian tembok. "Ada satu ruko tiga lantai. Itu hangus terbakar," jelasnya. Untuk proses pemadaman, pihak BPBD menerjunkan sebanyak 8 unit mobil pemadam. Ditambah dari sejumlah instansi lainnya yang ikut membantu. "Dalam prosesnya tidak ada kendala. Kita terbantu dengan kondisi yang ada seperti jalanan lebar dan juga sepi. Proses pemadaman sekitar satu jam lebih," tutupnya. (Bom/zul)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: