Persiba Timpang Jelang Laga Krusial

Persiba Timpang Jelang Laga Krusial

Satia Bagdja saat konferensi pers. (Jhon Teddy/Disway Kaltim) Balikpapan, DiswayKaltim.com – Persiba Balikpapan dipastikan tidak akan tampil dengan skuat terbaiknya. Kala menjamu PSBS Biak di Stadion Batakan, Satu (28/9/2019) malam. Pasalnya, sejumlah pilar utamanya harus absen karena menjalani sanksi maupun mengalami cedera. “Kita terkenda dengan pemain-pemain yang ada hukuman, terus akumulasi kartu, kemudian ada yang sakit, juga ada yang cedera,” ujar pelatih Persiba Balikpapan Satia Bagdja. Sejumlah pemain Beruang Madu yang dipastikan absen. Di antaranya bek kanan Adam Maulana, stopper Imam Mahmudi, sayap kanan Beni Oktovianto. Juga gelandang jangkar Septinus Alua, dan bek kanan Andre Putra maupun Dani Pratama yang baru sembuh pasca cedera. “Jadi kendalanya seperti itu. Adam sebenarnya dia sudah main dua kali jadi bek kanan tapi kan sakit. Kalau Ambon masih kita monitor, mudah-mudahan dia fit. Dia juga kan lama gak main, Dani juga baru sembuh,” ujar Satia. Meski begitu, mantan asisten Rahmad Darmawan itu tak khawatir karena telah menyiapkan sejumlah pemain pengganti. Dia optimis, para pemain pengganti mampu menjalankan tugasnya di lapangan sepanjang 90 menit dan mempersembahakan kemenangan. “Mestinya kita tidak ada problem, karena kita ada pemain pengganti. Kita ada Taufik Kasrun, Ngurah Nanak. Mereka pengalaman, walau mereka usianya tidak muda. Ada M Rasu; juga yang kita siapkan,” ujarnya. Apalagi dengan status tuan rumah. Diuntungkan dengan waktu recovery yang panjang, ketimbang tamunya PBS Biak. Sehingga tak ada alasan bagi anak asuhnya untuk tidak meraih tiga poin. Karena Persiba butuh kemenangan untuk tetap menjaga asa lolos ke babak 8 besar. “Semuanya sudah siap. Mestinya kita dalam kodnisi fit. Karena kita istirahatnya panjang, ada waktu untuk persiapan. Ini pertandingan krusial kita harus menang, semua empat pertandingan sisa ini kita tidak boleh lengah,” ujarnya. Pelatih asal Jakarta ini menambahkan, tim tamu sebenarnya telah meminta pertandingan diundur sehari. Mengingat mereka terkendala recovery. Namun permintaan itu ditolak Persiba. Karena ditakutkan justru akan mengganggu konsentrasi dan persiapan para pemain. “Makanya dia minta mundur waktu. Ya gak mau lah. Karena jadwal kompetisinya sudah pas nih, kalau dimundurin lagi nanti hilang mood nya,” pungkasnya. (k/ajtr/eny)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: