Malam Ini Lampu CBD Dimatikan, Satpol PP Disiagakan

Kukar, nomorsatukaltim.com – Lampu di areal Central Business District (CBD) Tenggarong akan dimatikan. Di hari tertentu. Untuk menghindari kerumunan. Tak cuma itu. Pemkab akan menurunkan personel Satpol PP untuk berjaga-jaga. Membatasi pengunjung agar tidak berlama-lama.

"Kalau pengunjung penuh dibatasi 10-15 menit, jika sepi bisa sampai setengah jam," ujar Kasi Penyidikan dan Penyelidikan Satpol PP Kukar Rasyidi. Hal ini pun sejalan dengan instruksi Bupati Kukar dalam surat edarannya. Yakni melaksanakan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) di Kukar. Buntut meningkatnya tren kasus terkonfirmasi positif COVID-19 yang melonjak tajam. Penjagaan areal CBD pun diakui Rasyidi dimulai sejak sore hari. Dimana waktu-waktunya masyarakat mulai memadati area tersebut. Hingga pukul 21.30-22.00 Wita. Selebihnya, personel membubarkan diri. Karena memang masyarakat mulai meninggalkan tempat wisata baru di Kukar tersebut. "Antusias masyarakat tinggi, tapi rata-rata orang Samarinda," ungkap Rasyidi lagi. Saat ini Kukar memang masih betah berada di zona merah. Pasca sepekan penerapan PPKM pun kasus tetap meningkat. Tidak sebanding dengan jumlah kasus kesembuhan. Saat ini saja, jumlah kasus yang masih dirawat di Kukar mencapai 1.800-an. Terbagi dirawat di RSUD AM Parikesit Kukar, RSUD Dayaku Raja Kota Bangun, RSUD Aji Batara Agung Dewa Sakti Samboja. Dan Rumah Sakit Darurat Wisma Atlet Kukar Tenggarong Seberang. (mrf/boy)

Sumber: