SDN 013 Muara Rapak Sudah 2 Kali Kemalingan

SDN 013 Muara Rapak Sudah 2 Kali Kemalingan

BALIKPAPAN, nomorsatukaltim.com - SDN 013 Muara Rapak kembali dibobol maling. Pada Selasa (2/2/2021) sekira pukul 03.00 Wita, pencuri membobol jendela sekolah dan menggasak sejumlah perabotan di dalamnya.

Kejadian tersebut pertama kali diketahui oleh petugas kebersihan, Rumiyah. Saat itu ia tengah membersihkan sekolah dan terkejut melihat ruang guru sudah berantakan. Saat diperiksa, rupanya sejumlah perabotan terbungkus dan jendela dalam keadaan terbuka bekas dicongkel pelaku. Tidak hanya di ruang guru, di ruang kelas juga tampak berantakan. Rupanya pelaku juga masuk ke dalam ruang kelas tersebut dan mengangkut sebuah dispenser yang ada di dalamnya. "Tadi pagi penjaga sekolah melihat sudah berhamburan ruang gurunya. Ada yang diambil tapi di kelas saja seperti dispenser," ujar Nusriani, guru kelas 1 saat ditemui di lokasi kejadian. Pelaku rupanya hendak menggasak sejumlah perabotan seperti kompor gas hingga printer. Sebab perabotan tersebut sudah terbungkus rapi, namun pelaku tidak jadi membawanya. "Kalau yang lain seperti printer, kompor gas, itu sudah dibungkus tapi enggak jadi dibawa. Kita kaget juga pas datang ke sekolah tadi. Jam 07.00 Wita pagi ke sini sudah berhamburan," jelasnya. Nusriani mengatakan, kejadian ini sudah kedua kalinya. Hanya saja aksi yang pertama tersebut belum sempat mengambil benda apapun, namun ruang kelas dibuat berantakan. "Pertama itu enggak sempat ambil apa-apa, cuma meja dan kursi sudah berhamburan," tambahnya. Sementara itu, Bhabinkamtibmas Muara Rapak, Aipda Suprapto mengatakan, dirinya mendapat informasi kejadian tersebut melalui warga dan langsung mendatangi lokasi kejadian bersama Forum Kemitraan Polisi Masyarakat (FKPM). Saat dilakukan peninjauan awal, didapati sebilah parang yang tertancap di dekat jendela ruang guru. Diduga parang itulah yang digunakan untuk mencongkel jendela. "Kami periksa semua, ternyata ada parang yang tertancap di dekat jendela. Kondisi jendela itu bekas tercongkel. Kemungkinan pakai parang itu," ujarnya. Suprapto telah berkoordinasi dengan jajaran Satreskrim serta Kapolsek Balikpapan Utara Kompol Danang Aries Susanto. Ia pun telah meminta pihak sekolah melaporkan kejadian ini ke Polsek Balikpapan Utara. (bom/zul)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: