Kaltim Siapkan Relawan Bencana

Kaltim Siapkan Relawan Bencana

SAMARINDA, nomorsatukaltim.com - Pemerintah Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim) berencana mengirim sejumlah relawan untuk membantu penanganan bencana di sejumlah daerah. Dinas Sosial Kaltim menyiapkan Taruna Siaga Bencana (Tagana) untuk dikirim ke Sulawesi Barat dan Kalimantan Selatan.

Kepala Dinsos, Agus Hari Kesuma masih menunggu perintah untuk menggerakkan relawan ke dua provinsi tersebut. “Apabila pimpinan memerintahkan, maka kami siap ke Kalimantan Selatan dan Sulawesi Barat. Prinsipnya, jika pimpinan menginstruksikan maka kami siap lahir batin demi keselamatan korban bencana,” ucap Agus Hari Kesuma, baru-baru ini. Tagana telah melakukan koordinasi terkait bencana di daerah itu untuk memersiapkan peralatan lapangan.  Sementara Sekretaris Daerah Pemprov Kaltim, Muhammad Sa'bani, menyampaikan keprihatinan dan bela sungkawa. "Tentu kami turut prihatin dan mendoakan agar saudara-saudara kita di sana. Dapat melewati musibah ini dengan sabar dan segera pulih kembali," kata katanya. Ia juga mengimbau masyarakat Kaltim memelihara kelestarian lingkungan, agar terhindar dari banjir yang bisa terjadi kapan saja. Apalagi, saat ini Kaltim sedang dilanda musim penghujan. "Kami berharap masyarakat tetap waspada dan disiplin," imbuhnya.

PPU LEBIH KONKRET

Sementara itu Pemerintah Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU) mendirikan posko bantuan untuk korban gempa di Sulbar dan banjir di Kalsel. Posko berada di depan Kantor Camat Penajam kilometer 9 Nipah-Nipah, Penajam. Posko penggalangan bantuan itu dibentuk pada Sabtu (16/1/2021) dan akan berlangsung hingga beberapa hari ke depan. Pos bantuan ini dibuka setiap hari, mulai pukul 09.00 Wita sampai 16.00 Wita. Selain penggalangan dana peduli korban bencana, posko ini juga menyediakan informasi terkini situasi dan kondisi di dua daerah. "Hari pertama buka, tim gabungan telah melaksanakan kegiatan open donasi untuk bencana gempa bumi di Sulawesi Barat dan banjir di Kalimantan Selatan. Barang bantuan yang didapat sementara ini uang tunai: Rp. 4.525.000, pakaian layak pakai: 7 kardus dan 2 kantung plastik merah," jelas Kepala Seksi Kedaruratan dan Logistik BPBD PPU, Helena. Bupati PPU, Abdul Gafur Mas'ud selain mengintruksikan mendirikan posko, juga turun langsung meninjau lokasi gempa di Sulbar. Mengingat tak sedikit sanak keluarganya berada di sana. Selain memberikan donasi, ia mengajak masyarakat memberikan doa kepada daerah lain yang tertimpa bencana.

KOMUNIKASI PULIH

Penyedia layanan telekomunikasi, Telkomsel menyiagakan perangkat pendukung untuk memulihkan jaringan komunikasi di Kalimantan Selatan. General Manager Network Operation & Quality Management Regional Kalimantan Telkomsel, Rahmad Putra Jaya mengatakan, untuk membantu layanan telekomunikasi akibat bencana banjir, Telkomsel telah menyiagakan pasokan listrik cadangan seperti baterai maupun mobile back-up power/mobile genset. “Perangkat pendukung itu sudah disiagakan dan diaktifkan di sejumlah titik, khususnya pada titik BTS yang masih terdampak,” katanya, Minggu (17/1/2021). Ia memastikan masyarakat di daerah bencana tetap dapat menikmati layanan Telkomsel  baik layanan data, voice maupun SMS secara normal. Rahmad menambahkan, dalam mengoperasikan genset ke BTS di lokasi terdampak, perusahaan menggunakan berbagai alat transportasi, termasuk perahu.   (krv/rsy/fey/boy/yos)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: