Kecelakaan di Samarinda, Terlindas Mobil Boks, Pengendara Motor Tewas
Samarinda, NomorSatuKaltim.com - Kecelakaan lalu lintas (lakalantas) mengakibatkan hilangnya nyawa seorang pengendara kembali terjadi di ruas jalan Samarinda. Kali ini kecelakaan melibatkan tiga kendaraan, membuat salah satu pengendara tewas di tempat. Peristiwa nahas ini terjadi di Jalan Suryanata, Kelurahan Bukit Pinang, Samarinda Ulu, Minggu (13/12/2020) siang.
Sebelum dinyatakan meninggal, diketahui pengendara malang bernama Gonisius Jematu (35) bersama rekannya, Yoldi Hardiyono (23) hendak menuju pusat Kota Tepian dari arah Kota Bangun, Kukar. Saat itu, mereka sedang mengendarai motor Jupiter MX King merah bernopol KT 5387 UY. Keduanya sudah melaju kencang saat melintas di Jalan Pangeran Suryanata. Namun di tengah memacu kendaraan roda duanya, Gonisius Jematu tiba-tiba dikejutkan dengan dump truk kuning bernopol KT 8853 BU, yang hendak berputar balik. Spontan, Gonisius Jematu mencoba menghindar dengan menginjak pedal rem sekuat tenaga. Namun, jarak mereka sudah terlalu dekat. Lajunya kendaraan, membuat mereka berakhir dengan terbentur pintu kanan truk. Benturan itu membuat kedua penunggang kuda besi ini terlempar. Yoldi Hardiyono, terlempar tak jauh dari badan truk. Sedangkan, Gonisius terlempar ke ruas jalan berlawanan. Secara bersamaan, mobil boks putih KT 8290 NP melintas dan langsung melindas Gonisius. "Korbannya terpental ke sebelah kanan, tiba-tiba ada mobil boks juga dan ditabrak," kata Hadri (40), saksi mata, saat ditemui di lokasi kejadian. Kejadiaan nahas yang menimpa Gonisius, membuat empat rekannya yang mengendarai dua motor tepat di belakangnya terkejut. Gonisius dinyatakan meninggal di tempat dengan cedera berat di kepala. Beruntung bagi Yoldi Hardiyono, dia hanya mengalami luka di lengan kanannya. "Ada temannya lagi, dua motor masih di belakang, korban ini sama temannya laju di depan," ucapnya. Jenazah korban selanjutnya dievakuasi dan dibawa ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Abdoel Wahab Sjahranie (AWS). Sedangkan Yoldi dilarikan ke RS SMC untuk mendapatkan perawatan. "Untuk seluruh pengendara lainnya, kami mintai keterangan. Termasuk rekannya, tapi saat ini kami masih menunggu rekannya yang masih dapat perawatan medis," terang Kanit Laka Lantas Polresta Samarinda, Ipda Henny Merdikawati saat dikonfirmasi media ini, Minggu (13/12/2020) siang. Untuk penyebab kecelakaan, diduga korban kurang konsentrasi. Sehingga, saat truk berputar arah, korban tak menyadarinya. Terlebih akibat mengendarai kendaraan dengan kecepatan tinggi. "Diduga memang kurang konsentrasi. Kendaraan yang dikendarai itu memang laju, jadi saat coba mengerem tidak sempat," pungkasnya. (aaa/zul)Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: