Pohon Tumbang di Balikpapan, Timpa Warung Boba dan Mobil

BALIKPAPAN, nomorsatukaltim.com - Sebuah pohon ketapang berukuran besar menimpa sebuah warung minuman, sebuah mobil, serta merusak tarup ruko di kawasan Jalan Markoni Atas, Jumat (6/11/2020) pukul 13.30 Wita.

Sebelumnya, kondisi Balikpapan yang diguyur hujan dengan intensitas tinggi disinyalir menjadi penyebab tumbangnya pohon besar tersebut. Bahkan pohon ini menutupi akses jalan. Sehingga kendaraan sempat dialihkan beberapa jam.

Seorang saksi, Mega mengatakan, usai hujan, sempat beberapa kali ada angin kencang. Namun tiba-tiba saja terdengar suara patahan kayu dari arah seberang jalan.

"Saya di sini lagi bersih-bersih. Kan habis hujan. Memang saat itu angin beberapa kali kencang. Nah pas saya masuk, tahu-tahu itu bunyi dari sana. Kaget aja, langsung bunyi lagi ‘bruak’," ujarnya.

Sontak, batang pohon berdiameter 5 hingga 10 cm dengan panjang lebih kurang 10 meter ini menimpa sebuah warung minuman yang tepat berada di bawahnya.

"Tadi itu langsung nimpa warung boba itu. Nah di dalamnya pas ada yang jual. Sama kena mobil putih itu orangnya ke dalam toko," jelasnya.

Selang beberapa menit setelah kejadian, petugas Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Balikpapan tiba di lokasi kejadian. Dibantu sejumlah relawan, petugas berusaha memotong batang kayu dengan alat chainsaw.

Butuh waktu sekitar 20 menit untuk membersihkan pohon tersebut, hingga benar-benar aman bagi warga sekitar. Sementara itu, Shinta, penjaga warung minuman boba mengatakan, jika dirinya masih mengalami syok akibat rubuhnya pohon ketapang tersebut di bagian atap warungnya.

"Kaget mas, tahu-tahu begitu (roboh) kan. Tadi pas kejadian itu juga saya sempat rasakan tersetrum," ujarnya.

Pohon yang roboh tersebut sempat menarik kabel-kabel yang melintas di bawahnya. Sehingga aliran listrik pun mengenai atap warung minuman tersebut.

"Saya langsung lari aja keluar selamatkan diri. Takut ada apa-apa mas," jelasnya.

Di lokasi yang sama, petugas BPBD Balikpapan, Iwan Balakar mengaku, usai menerima laporan warga ada pohon tumbang, langsung turun tangan untuk segera memotongnya. Hal ini agar tidak mengganggu lalu lintas dan jalan warga.

"Sekitar pukul 13. 15 dapat laporan. Dan pukul 13.20 kita sudah kerjakan, kita potong dengan petugas BPBD dan juga bantuan relawan. Kita gunakan 4 alat potong ini," ujarnya.

Beruntung tidak ada korban jiwa akibat musibah pohon tumbang ini. Namun kerugian ditaksir mencapai belasan juta rupiah. Dan sekitar pukul 14.45 Wita, arus lalu lintas kembali normal. (Bom/zul)

Sumber: