Rembuk Pendidikan Bersama Disdik Kaltim

Rembuk Pendidikan Bersama Disdik Kaltim

Samarinda, Nomorsatukaltim.com - Membangun anak bangsa khususnya di bidang pendidikan tidak selalu memerlukan guru yang pintar.

Tapi bagaimana memiliki guru yang mampu membangkitkan semangat siswanya untuk maju.

Karena itu, momentum Rembuk Pendidikan tahun ini yang digelar Dinas Pendidikan Kaltim bukan hanya seremonial saja. Tapi diharap mampu meningkatkan motivasi para guru untuk semangat membangun anak didik dengan penuh cinta dan doa.

"Tidak mesti memiliki guru yang pintar untuk membangun anak bangsa atau para pelajar. Tapi, bagaimana seorang guru mampu memiliki ikatan batin dengan siswanya," kata Kadisdikbud Kaltim, Anwar Sanusi, ditemui disela Rembuk Pendidikan di ruang pertemuan Kantor Disdik Kaltim, yang juga dihadiri Wakil gubernur Kaltim, Hadi Mulyadi dan Ketua Komisi IV DPRD Kaltim, Rusman Yaqub, Selasa (27/10/2020) pagi.

Anwar mengingatkan, bahwa. Melalui Rembuk ini diharap mampu membangun guru-guru yang kreatif dan inovatif, sehingga bisa membina dan mendidik anak-anak dengan nyaman.

Meski kondisi pandemi  tidak menyurutkan semangat untuk bekerja secara kreatif dan inovatif. Bahkan, ketika setelah pandemi pun demikian, tetap bekerja dengan penuh cinta dan doa.

"Inilah yang saya lakukan ketika menjadi guru, mulai mendidik anak TK hingga Perguruan Tinggi. Alhamdulillah semua anak didik saya ingat saya, meski sudah puluhan tahun," jelasnya.

Ia melanjutkan, bahwa mendidik juga perlu dengan pendekatan batin. Jika, mereka merasa nyaman, maka semua akan indah pada akhirnya.

Sebab, apabila bekerja dengan cinta dan doa, akan membuat guru dan murid terasa dekat. Artinya, murid akan merasa berkomunikasi dengan baik dan ilmu pengetahuan yang diajarkan pun mudah diterima.

"Apalagi saat ini belajar semua serba online. Tentunya anak-anak murid akan senang apabila gurunya mengajar dengan penuh cinta dan doa," pungkasnya. (adv/top/sam)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: