Tanggulangi Sampai ke Akar

Tanggulangi Sampai ke Akar


PJS Gubernur Kaltara Teguh Setyabudi menyambangi korban tanah longsor di Tarakan, Selasa (29/9). Foto kanan, Teguh meninjau pembangunan jalan lingkungan di Nunukan.(HUMAS PEMPROV KALTARA)


Pjs Gubernur Apresiasi Program Rehab Rumah

TARAKAN, DISWAY – Korban tanah longsor di Kampung Bugis dan Juata, serta korban kebakaran di Tarakan, mendapat kunjungan Pjs Gubernur Kaltara Teguh Setyabudi, Selasa (29/9).

Teguh menyampaikan belasungkawa kepada keluarga korban, sekaligus menyerahkan sejumlah bantuan dari Pemprov Kaltara. Selain itu, Teguh juga memberikan bantuan masker kepada petugas dan relawan, serta warga.

“Untuk keluarga korban, saya turut berduka dan tetap sabar. Warga juga tetap jaga jarak dan memakai masker di masa pandemik COVID-19 ini,” ujarnya.

Ia juga menginginkan agar kejadian tanah longsor dapat ditanggulangi sampai ke akarnya. “Jangan hanya penyelesaian di permukaan. Saran dari Wali Kota untuk reboisasi, mengingat lokasi yang cukup rawan,” ujarnya.

Setelah mengunjungi korban tanah longsor dan kebakaran di Tarakan, Teguh Setyabudi melanjutkan kunjungan kerja ke Nunukan. Untuk meninjau program bantuan rehab rumah yang bersumber dari APBD Kaltara.

“(Program rehab rumah, Red) Ini sangat menolong warga. Bersyukurlah bagi yang mendapatkan bantuan dan semoga berkah bagi warga,” ujarnya saat melihat rumah yang sedang dalam pengerjaan di daerah Sungai 9.

Program rehab rumah yang bersumber dari APBD Kaltara 2020, untuk 401 rumah warga kurang mampu se-Kaltara. Dengan total senilai Rp 6 miliar. Masing-masing rumah mendapatkan Rp 15 juta. Khusus Nunukan menargetkan 87 rumah dapat direhab.

Tidak jauh dari rumah warga yang mendapatkan bantuan, Teguh berkunjung ke program jalan lingkungan. Sama dengan program rehab rumah, perbaikan jalan lingkungan merupakan pekerjaan dari DPUPR-Perkim Kaltara.

“Jalan ini untuk memudahkan warga beraktivitas, jadi buat warga sekitar tolong dirawat,” pesannya.

Selanjutnya, Teguh menyempatkan diri mencoba jalan lingkar Nunukan yang telah dibeton. “Untuk sisa jalan yang belum, sekitar 183 meter agar ada sinergi antara Pemprov dengan Pemkab (Nunukan). Karena ini punya masa depan yang bagus,” ujarnya. HMS

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: