Dorong Peningkatan Kompetensi, Apindo-Disnaker Kaltim Jalin Kerja Sama

BALIKPAPAN, nomorsatukaltim.com – Mempersiapkan sumber daya manusia (SDM) dibutuhkan peningkatan kompetensi. Langkah ini juga untuk menyiapkan SDM dalam menyambut ibu kota negara (IKN) baru di Kalimantan Timur.

Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo) Kaltim bersama Dinas Tenaga Kerja menjalin kerja sama dalam peningkatan kompetensi SDM dan sertifikasi. Langkah awal kerja sama tersebut membahas persiapan apa saja yang dibutuhkan dalam peningakatan SDM.

Ketua Apindo Kaltim Slamet Brotosiswoyo mengungkapkan, belajar dari PHK besar-besaran pada 2015. Kompetensi dan sertifikasi harus menjadi perhatian seluruh pemangku kepentingan.

Saat PHK dan terjadi pengangguran, banyak SDM dan pelaku usaha yang tidak bisa bekerja karena ketentuan sertifikasi. “Kita belajar dari PLN saat itu, yang mewajibkan rekanan memiliki kompetensi dan sertifikasi,” ucap Slamet Brotosiswoyo saat dijumpai Jumat (18/9).

Apindo ingin berkontribusi, bagaimana SDM kita di daerah tidak hanya menjadi penonton dalam pembangunan ke depan. “Dengan kerja sama ini, Apindo akan mengajak seluruh pengusaha untuk turut serta memersiapkan SDM daerah,” terangnya.

Slamet menyebut, sertifikasi dan kompetensi menjadi standar dalam hubungan industrial. “Kerja sama ini penting dalam rangka mempersiapkan SDM di Kaltim menyongsong ibu kota negara baru,” tandasnya.

Dalam kesempatan pertemuan dengan Apindo yang berlangsung baru-baru ini. Kadisnaker Kaltim H Suroto mengatakan perusahaan tidak hanya menerima tenaga kerja yang siap pakai. Namun sejak rekrutmen dapat dikembangkan melalui pelatihan hingga tenaga kerja memiliki kemampuan. “Pelatihan dilakukan untuk memiliki kemampuan. Agar pekerja mampu bersaing dengan tenaga kerja luar daerah,” ujarnya.

Sedangkan Plt Kepala BPSDM Kaltim Hj Ardiningsih berharap adanya kerja sama ini dapat ditindaklanjuti dengan Perjanjian Kerja Sama (PKS) berkaitan pelatihan untuk para pensiunan ASN.

Pemprov Kaltim mengapresiasi Apindo menginisiasi untuk mendapatkan persetujuan DPRD Kaltim dalam mendukung kerja sama peningkatan kompetensi dan sertifikasi pekerja ini. “Setelah kesepakatan ini ditandatangani, kita akan bersurat ke DPRD Kaltim sebagai dasar untuk melaksanakan Perjanjian Kerja Sama,” ujar Ivan.

Ditambahkan, kerja sama ini dilaksanakan selama jangka waktu dua tahun. Di mana salah satu bagian dari target yang akan dicapai adalah mempersiapkan tenaga kerja dalam membangun Kaltim sebagai ibu kota negara nantinya,” pungkasnya. (fey/eny)

Sumber: