Tokoh Perempuan Balikpapan Ajak Masyarakat Gunakan Hak Pilih
Balikpapan, nomorsatukaltim.com - Di tengah mulai gencarnya ajakan menangkan kotak kosong di dua daerah yang menggelar pilkada di Kaltim ---Balikpapan dan Kukar, ada sikap yang sedikit berbeda. Itu datang dari Ida Prahastuty. Salah satu tokoh perempuan di Kaltim. Gagal maju bertarung sebagai bakal calon pilkada, bukan berarti harus menjelekkan dan putus asa terhadap kondisi demokrasi saat ini. Khususnya di Balikpapan dan Kukar, yang hanya ada satu bakal calon. Ida bukan mengampanyekan menangkan kotak kosong. Dalam hal ini, mantan ketua Komisi IV DPRD Balikpapan itu mengajak masyarakat agar tetap antusias menggunakan hak pilihnya. Meski hanya ada satu calon nantinya, di pilkada dua daerah itu. "Pada kesempatan ini, masyarakat tidak boleh merasa apriori. Tidak boleh merasa apatis terhadap pesta demokrasi. Masyarakat harus tetap menggunakan hak pilihnya," katanya, Rabu (16/9/2020). Tentu saja, dalam menggunakan hak pilihnya, masyarakat harus bijak. Memilih sesuai hati nurani. Memilih pasangan calon sah. Memilih kolom kosong dalam kotak suara juga sah-sah saja. "Saya sebagai politisi tentu menginginkan masyarakat tidak boleh golput. Harus tetap menggunakan hak pilihnya. Ayo ramai-ramai datang ke TPS, 9 Desember nanti. Tentukan pilihan kita dengan baik dan benar. Secara dewasa, sebagai masyarakat yang punya hak pilih," imbaunya. Ida, mantan anggota DPRD Balikpapan dua periode. Di DPRD, dirinya pernah menjabat sebagai ketua Komisi IV dan ketua Bapemperda. Kini Ida aktif bergerak di isu-isu perempuan. Diketahui, dari 9 kabupaten/kota yang menggelar pilkada di Kaltim, dua di antaranya hanya ada satu bakal calon yang mendaftar ke KPU. Yaitu Balikpapan dan Kukar. Artinya, pilkada di dua daerah itu, hanya ada calon tunggal nantinya. Alias lawan kotak kosong. (sah/zul)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: