Kembali ke Daring

Murjani (Renata/Disway)

TANJUNG REDEB, DISWAY - Pemkab Berau telah mengizinkan pembelajaran tatap muka. Sejak 18 Agutus lalu. Kecuali untuk empat kecamatan. Yaitu Tanjung Redeb, Sambaliung, Gunung Tabur, dam Teluk Bayur.

Namun, Senin (7/9) hari ini, kembali melakukan pembelajaran jarak jauh. Atau dalam jaringan (daring). Itu diungkap Kepala Dinas Pendidikan (Disdik) Berau, Murjani, Minggu (6/9).

Dikatakan, dihentikannya kegiatan tatap muka karena makin bertambahnya kasus konfirmasi COVID-19. "Untuk PAUD, pembelajaran luring dan berkelompok terbatas masih dapat dilakukan. Asalkan tetap mematuhi protokol kesehatan," katanya kepada Disway Berau. PAUD, sebutnya, berbeda. Belum bisa dipaksakan dengan daring.

Pihaknya, tambah Murjani, akan melakukan pendataan ulang. Terhadap sekolah-sekolah yang masuk zona hijau. Agar bisa melakukan pembelajaran di sekolah.

"Setelah pendataan, saya akan serahkan kepada Bupati Berau. Agar dibahas kembali untuk pengambilan keputusan. Apakah dapat melakukan pembelajaran di sekolah atau tidak," imbuhnya.

Sementara untuk tenaga kependidikan, Disdik mengeluarkan kebijakan agar kehadiran di sekolah maksimal 50 persen. Terhitung 7 September 2020 sampai ada pemberitahuan selanjutnya.

Kemudian, tenaga pendidik pada satuan pendidikan PAUD, SD/MI dan SMP/MTs diimbau agar tidak melakukan perjalanan keluar daerah dan mematuhi imbauan berkaitan penyebaran COVID-19.

"Yang ingin melakukan perjalanan diharapkan meminta izin ke Kepala Dinas Pendidikan, paling lambat 3 hari sebelum keberangkatan. (*)

Sumber: