Kadis PUPR Juga Positif

Iswahyudi(DOK)

Sumber Penularan Belum Diketahui

TANJUNG REDEB, DISWAY – Kasus terkonfirmasi di lingkup Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Berau, kembali bertambah. Setelah kepala Dinas Pertanahan, kini kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR).

Kepala Dinas Kesehatan Berau, Iswahyudi membenarkan, bahwa seorang kepala dinas kembali terpapar COVID-19. Yakni AM (52) warga Kelurahan Gunung Panjang dengan kode Berau-157.

AM, dibenarkannya menjabat sebagai kepala DPUPR. Sebelumnya, AM telah dilakukan Rapid Diagnostic Test (RDT) dan hasilnya reaktif.

“Jadi ini adalah kegiatan scrining atas tindak lanjut dari kontak erat kepala dinas pertanahan. AM punya pegawai yang sempat bertemu dengan kepala Dinas Pertanahan. Tapi pegawai itu non reaktif,” ujarnya kepada Disway Berau, Jumat (4/9).

Hingga saat ini, kasus yang melibatkan kepala DPUPR ini masih didalami. Pihaknya pun belum mengetahui penyebab terpaparnya AM tersebut.
“Kami belum tahu asalnya. Kalau mau dihitung dari terakhir beliau keluar kota sudah terlampau jauh. Karena sudah sebulan lalu,” katanya.

Diakuinya telah melakukan tracing pada kontak erat AM. Mulai dari keluarganya hingga pegawai di lingkup kerjanya.
“Itu sudah kami lakukan. Tapi saya belum dapat update datanya. Berapa jumlah kontak eratnya,” tegasnya.

Selain AM, pihaknya juga merilis pasien terkonfirmasi lainnya. Yakni, SHN (34) warga Tanjung Redeb sekaligus pelaku perjalanan dari Balikpapan. Selanjutnya disebut Berau-154. Kemudian, MRJ (38) warga Tanjung Redeb yang juga pelaku perjalanan dari Balikpapan dengan kode Berau-155.

Lanjut Iswahyudi, SR (59) warga Bedungun dari klaster Gang Jeruk dengan hasil PCR Positif. Selanjutnya disebut Berau-156.
“Nah itu ada yang dari klaster Gang Jeruk juga,” sebutnya.

Selain kasus positif tersebut terdapat satu pasien dinyatakan selesai isolasi dan sembuh dengan identitas pasien SW (63) warga Bedungun dan juga merupakan klaster Gang Jeruk. Dengan kode Berau-104.

“Baru satu pasien dari klaster Gang Jeruk yang sudah sembuh,” imbuhnya.
Dengan demikian kasus positif COVID-19 Berau berjumlah 157 kasus dan 46 kasus masih menjalani perawatan. Berdasarkan perkembangan kasus positif yang terus meluas diimbau kepada masyarakat untuk meningkatkan kewaspadaan dan menerapkan protokol kesehatan.

“Ini harus terus menjadi perhatian masyarakat. Agar virus tidak meluas,” pungkasnya.
Terkait kabar positifnya kepala DPUPR Berau, sebelumnya sudah disampaikan Bupati Berau Muharram sehari sebelumnya.

Dirinya juga mendapat kabar bahwa kepala DPUPR Andi Marewangeng diduga terpapar COVID-19.

“Saya juga ada dengar informasi itu. Katanya Kadis PU positif,” sebutnya.
Atas kejadian itu, kepala DPUPR meminta izin ke dirinya untuk tidak masuk kerja dan meliburkan pegawai di instansinya.

“Dilihat dari kondisi itu, saya mempersilakan untuk libur dulu,” ujarnya.
Muharram menyebutkan, kepala DPUPR, cukup sering berangkat ke Makassar untuk menyelesaikan kuliahnya. Dengan banyaknya pegawai yang terpapar COVID-19, dirinya telah membuat surat terkait work from home (WFH).*/fst/app

Sumber: