Mahulu Pecah Telur, 5 Orang Terkonfirmasi Positif COVID-19
Ketua TGTPP COVID-19 Kabupaten Mahulu, Bonifasius Belawan Geh saat memberi keterangan. (Istimewa)
Ujoh Bilang, nomorsatukaltim.com – Setelah sekian lama bertahan menjadi zona hijau bebas dari pandemi COVID-19 dari 10 kabupaten/kota se-Kaltim. Akhirnya Kabupaten Mahakam Ulu (Mahulu) tak mampu bertahan.
Setelah satu pasien yang tercatat ber-KTP Mahulu terpapar CIVID-19 pada 6 Agustus lalu. Saat ini bertambah lagi 4 orang, sehingga totalnya menjadi 5 orang warga Mahulu positif terpapar COVID-19.
“Per 6 Agustus ditemukan terkonfirmasi ada 1 pasien positif COVID-19 (MHU 01). Dirawat di RSUD Harapan Insan Sendawar Kutai Barat. Namun pada 17 Agustus 2020 pasien MHU 01 dinyatakan sembuh,” kata Ketua Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan (TGTPP) COVID-19 Kabupaten Mahulu, Bonifasius Belawan Geh, dalam konferensi pers di Media Center TGTPP Pemkab Mahulu di Ujoh Bilang, Selasa (18/8).
Bonifasius Belawan Geh yang juga merupakan Bupati Mahulu itu mengungkapkan, ada 4 penambahan kasus baru, yaitu MHU 02, MHU 03, MHU 04, dan MHU 05.
“MHU 02, MHU 03, MHU 04, merupakan satu keluarga dari Ujoh Bilang, Kecamatan Long Bagun. MHU 02 yaitu wanita berusia 45 tahun, MHU 03 adalah pria usia 47 tahun, dan MHU 04 adalah anak aki-laki usia 2,5 tahun,” terangnya.
Lebih jauh diungkapkan Bonifasius, kronologi terpapar COVID-19 dalam kasus itu. Ada riwayat satu keluarga tersebut dari Ujoh Bilang pernah ke Kota Samarinda.
“Sesuai hasil Test Swab/PCR positif 16 Agustus 2020 dari Laboratorium Rumah Sakit Parikesit Tenggarong ditujukan kepada Dinas Kesehatan Kabupaten Mahulu, bahwa 4 orang tersebut positif COVID-19,” ungkapnya.
Namun menurut Bupati, pada 17 Agustus 2020, Dinas Kesehatan Provinsi Kalimantan Timur mengkonfirmasi hasil Swab Test Positif tersebut, MHU 02 bertatus sebagai pasien bergejala ringan. Kemudian MHU 03 dan MHU 04 berstatus pasien tanpa gejala.
“Ketiga pasien tersebut sekarang dirawat di Rumah Sakit Gerbang Sehat Mahulu di Ujoh Bilang. Sedangkan MHU 05 merupakan perempuan usia 50 tahun, dari Kecamatan Long Apari,” tegas Bonifasius Belawan Geh.
“Selaku Kepala Daerah dan Ketua TGTPP COVID-19 Kabupaten Mahakam Ulu. Saya imbau masyarakat agar tetap tenang dan waspada. Penyakit COVID-19 bisa disembuhkan. Sudah banyak pasien yang dinyatakan sembuh setelah dirawat di rumah sakit,” pungkasnya.
Untuk diketahui, pasien COVID-19 Kabupaten Mahulu terdiri, 1 yang dirawat di RSUD HIS Kubar dinyatakan sembuh. Tiga orang sedang dirawat di RS Gerbang Sehat Mahulu, dengan status 2 orang asymtomatis atau tanpa gejala, dan 1 orang dirawat dengan gejala ringan. Satu orang dengan gejala, dirawat di RS A Wahab Sjahranie, Kota Samarinda. (imy/ava)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: