Polsek dan Koramil Bangun Kanal Air Cegah Karhutla
Kapolsek Pulau Derawan Iptu Koko Djumarko bersama anggota Koramil saat meninjau pembangunan kanal air di Kampung Teluk Semanting.(Polsek Pulau Derawan) Tanjung Redeb, DiswayKaltim.com- Maraknya aksi pembukaan lahan dengan cara dibakar menyebabkan Kabupaten Berau, sejak awal Agustus mulai dihantui kabut asap. Menyikapi kebakaran hutan dan lahan (karhutla) yang terus meluas, Polsek Pulau Derawan dan Koramil 0902-03/Pulau Derawan bersama masyarakat membuat kanal air di Kampung Teluk Semanting, Kecamatan Pulau Derawan. Kanal tersebut telah dibangun aparat gabungan sejak dua bulan yang lalu menggunakan bantuan alat berat dari Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR) Berau. Sehingga kanal tersebut berhasil dibuat hampir di sepanjang jalur gambut hutan Teluk Semanting yang rawan Karhutla. "Karhutla ini sudah kami antisipasi sejak dua bulan sebelumnya, jadi saat ini ketika ada karhutla api tidak sampai meluas," ujar Kapolsek Pulau Derawan Iptu Koko Djumarko, Kamis (15/8). Kanal itu, selain berfungsi memutus jalur api agar tidak semakin melebar jika terjadi kebakaran, namun juga menjadi penampungan air sehingga petugas penanggulangan bencana yang memadamkan api tidak mengalami kesulitan pasokan air. "Di sini sumber air jauh, tak jarang saat ada kejadian kami kesulitan melakukan pemadaman lantaran air yang terbatas. Ditambah lagi lahan ini lahan gambut saat terbakar sulit dikendalikan," tegasnya. Lanjut perwira balok dua itu, sejak awal Agustus 2019 ini, lokasi Kecamatan Pulau Derawan telah beberapa kali terjadi kebakaran lahan, namun masih mampu dikendalikan hingga tak berdampak terhadap aktivitas masyrakat dan objek wisata Kepulauan Derawan. "Sampai saat ini, personel gabungan TNI, Polri, pemerintah kecamatan dan kampung selalu melakukan sosialisasi terhadap masyarakat, guna mencegah kebakaran lahan akibat pembukan lahan dengan cara tidak ramah lingkungan," tandasnya.(*/rie/app)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: