Lakalantas Menurun Selama Operasi Patuh 2020

Samarinda, nomorsatukaltim - Satuan Polisi Lalu Lintas (Satlantas) Polresta Samarinda menyebut jumlah kasus kecelakaan lalu lintas (lakalantas) menurun. Terutama selama Operasi Patuh 2020.

Kasatlantas Polresta Samarinda Kompol Rahmadanil melalui Kanit Laka Iptu Henny Merdekawati menguraikan, penurunan jumlah laka dipengaruhi banyak faktor. Paling utama adalah peningkatan kesadaran masyarakat yang patuh dalam mengikuti peraturan rambu lalu lintas saat berkendara.
"Namun, penyebab lainnya karena situasi diberlakukannya Tatanan hidup baru atau Normal baru,  di tengah pandemi COVID-19 . Dimana semua orang diimbau agar tetap di rumah dan menjaga kesehatan. Sehingga, jumlah arus lalu lintas warga yang menggunakan transportasi pribadi menurun" jelasnya Kepada Disway Kaltim, Senin (3/8).

Berdasarkan data di lapangan, jumlah lakalantas tahun 2019 sampai dengan 2020 sampai akhir Juni tercatat hanya 52 kasus. Dengan menelan korban meninggal dunia sedikitnya berjumlah 19 orang, luka berat berjumlah 23 orang, luka ringan 37 orang dan tidak luka sedikitnya 32 orang. 

Berbanding terbalik dengan jumlah tahun 2019. Setidaknya sebanyak 109 Lakalantas yang tercatat. 47 orang meninggal dunia, 49 orang mengalami luka berat, dan Luka ringan sebanyak 69 orang. Jumlah kerugian sebesar Rp 338.600.000

“Kami terus imbau agar kelengkapan alat keselamatan dalam berkendara di jalan raya terus dipatuhi. Seperti memakai helm, membawa SIM, dan kelengkapan lainnya,” ajak Perwira Polwan balok dua di pundak ini. (top/boy)

PANTAUAN DISWAY KALTIM LAKALANTAS 2019-2020   TERAKHIR DI WILAYAH POLRESTA SAMARINDA

Tahun 2019

Jumlah Laka : 109

MD                 : 47

LB                  : 49

LR                   : 69

Material        : 338.600.000

Tahun 2020 (PER JUNI)

Jumlah Laka   : 52 

Sumber: