Ramadan Rawan Kebakaran! Ini 5 Tips Penting dari Damkar Kukar
Kadisdamkarmatan Kukar,Fida Hurasani memberikan tips mencegah kebakaran selama Ramadan 1446H.-(Disway Kaltim/ Ari)-
KUTAI KARTANEGARA, NOMORSATUKALTIM – Menjelang bulan suci Ramadan, Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (Disdamkarmatan) Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar) mengimbau masyarakat untuk meningkatkan kewaspadaan terhadap risiko kebakaran.
Peningkatan aktivitas memasak saat sahur dan berbuka puasa menjadi faktor utama yang dapat memicu kebakaran jika tidak diantisipasi dengan baik.
Oleh karena itu, masyarakat diingatkan untuk lebih berhati-hati dalam menggunakan api dan peralatan listrik selama bulan puasa.
Perubahan Pola Hidup Meningkatkan Risiko Kebakaran
Kepala Disdamkarmatan Kukar, Fida Hurasani, menegaskan pentingnya langkah-langkah pencegahan agar risiko kebakaran dapat diminimalkan.
BACA JUGA: HUT ke-106 Damkar, Dorong Pembentukan Dinas Pemadam Kebakaran Tingkat Provinsi
BACA JUGA: Risiko Kebakaran Meningkat saat Ramadan, Disdamkarmatan Samarinda Ungkap Penyebabnya
"Karena ada perubahan pola hidup selama Ramadan, terutama saat sahur, risiko kelalaian meningkat.
Kami mengimbau masyarakat untuk selalu memastikan api kompor padam setelah digunakan dan tidak meninggalkan masakan tanpa pengawasan," ujar Fida, Kamis (27/2/2025).
Menurutnya, aktivitas memasak yang lebih sering dilakukan pada dini hari dan sore menjelang berbuka berisiko menyebabkan kebakaran, terutama ketika masyarakat dalam kondisi mengantuk atau kurang fokus.
Selain itu, penggunaan peralatan listrik yang berlebihan, seperti pemasangan dekorasi Ramadan yang tidak sesuai standar keamanan, juga dapat meningkatkan risiko korsleting listrik.
BACA JUGA: Gerakan Pangan Murah, Pemkab Kukar Siapkan 30 Ton Beras untuk Ramadan
BACA JUGA: Polda Kaltim Gandeng Mahasiswa Bagikan Ribuan Paket Sembako Jelang Ramadan
5 Tips Pencegahan Kebakaran Selama Ramadan
Disdamkarmatan Kukar membagikan 5 langkah pencegahan kebakaran yang bisa diterapkan oleh masyarakat selama Ramadan:
1. Pastikan Kompor Aman
- Jangan meninggalkan dapur saat memasak.
- Periksa kondisi selang dan regulator gas secara berkala.
2. Matikan Peralatan Listrik yang Tidak Digunakan
- Hindari penggunaan colokan listrik berlebihan yang bisa memicu korsleting.
3. Jauhkan Bahan Mudah Terbakar
- Pastikan kain, minyak goreng, dan benda mudah terbakar tidak berada di dekat sumber api.
4. Siapkan Alat Pemadam Sederhana
- Sediakan kain basah atau alat pemadam kebakaran ringan (APAR) di rumah untuk mengantisipasi kebakaran kecil.
5. Laporkan Segera Jika Terjadi Kebakaran
- Hubungi petugas pemadam kebakaran di nomor darurat jika terjadi insiden kebakaran.
BACA JUGA: Pemkot Samarinda Siapkan 130 Stan Kuliner di Pasar Ramadan GOR Segiri
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Sumber:
