Keren, Dua Pelajar asal Paser Raih Medali Emas dan Perunggu Olimpiade Nasional

PASER, NOMORSATUKALTIM - 2 pelajar Madrasah Aliyah Negeri (MAN) Insan Cendekia (IC) asal Paser meraih medali, dalam ajang Olimpiade Madrasah Indonesia (OMI) 2025.

Mereka adalah Muhammad Agha Juan Syathira meraih medali emas bidang Matematika.

Dan Alya Syifa Nazifa Rahmah memperoleh medali perunggu bidang Ekonomi.

Kepala MAN IC Paser, Muhammad Nur, menyampaikan, prestasi yang diraih menandai pelajar asal Paser juga mampu bersaing di tingkat nasional.

“Prestasi ini menunjukkan bahwa MAN IC Paser memiliki kualitas akademik yang mumpuni dan mampu bersaing di tingkat nasional," kata Muhammad Nur, Rabu 19 November 2025.

Guru pembimbing bidang Matematika, Lenny Marlina, mengatakan, bahwa Agha punya semangat belajar yang tinggi dan disiplin. Modal itu membawa Agha sampai meraih hasil yang membanggakan.

"Agha menunjukkan komitmen belajar yang tinggi selama proses persiapan mengikuti olimpiade," kata Lenny.

Sementara, perstasi Alya Syifa Nazifa Rahmah yang mampu meraih medali kali ini disebut tak lepas dari kerja kerasnya yang tekun dalam belajar.

Hal ini disampaikan oleh guru pembimbing bidang Ekonomi, Anisaurrohmah, yang menilai prestasi yang diraih berkat ketekunan dan motivasi belajar yang kuat.

"Zifa menjalani proses persiapan dengan sungguh-sungguh. Selamat Zifa sudah berhasil meraih medali perunggu,” katanya.

Sekedar informasi, terdapat 13 peserta yang mewakili pelajar asal Kaltim, 9 diantaranya berhasil meraih medali, yakni 2 emas, 3 perak, dan 4 perunggu di berbagai bidang mata pelajaran.

OMI 2025 diselenggarakan pada 10–13 November 2025 di Tangerang, Banten, dengan mengusung tema 'Islam dan Teknologi Digital: Inovasi Sains untuk Generasi Indonesia Maju yang Berdaya Saing Global'.

Kompetisi ini diikuti oleh murid madrasah dari seluruh Indonesia yang berkompetisi pada berbagai bidang yang ditekuni oleh murid.

Atas torehan prestasi yang didapatkan, manandai MAN IC Paser mampu mengukuhkan diri sebagai salah satu madrasah berprestasi yang mampu bersaing dalam ajang kompetisi akademik tingkat nasional.

Sumber: